Selong (Suara NTB)- Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) Hamzanwadi Pancor telah menandai prestasi gemilang dengan Lotim sebagai salah satu yang masuk tiga besar dalam penilaian edukasi Penyiapan Kehidupan Berkeluarga Bagi Remaja (PKBR) tingkat provinsi NTB.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Lotim, H. Ahmat, menyatakan kebahagiaannya atas pencapaian tersebut, mengungkapkan harapannya untuk mewakili NTB di tingkat nasional.
Dalam tugasnya, PIK-R Lotim berperan sebagai konselor untuk memastikan rekan sebaya terhindar dari masalah anak seperti pernikahan dini, pergaulan bebas, dan narkotika. Adapun jika masalah terkait ketiga hal tersebut terdeteksi, PIK-R akan berkoordinasi dengan DP3AKB untuk tindakan pencegahan lebih lanjut.
Ahmat juga menekankan pentingnya kolaborasi antara PIK-R dan DP3AKB dalam menjalankan program-program terkait masalah tersebut. Keberadaan PIK-R diharapkan mampu mencegah kasus bullying dan kekerasan di sekolah, dengan kemampuannya menjangkau anak-anak dan remaja baik di lingkungan sekolah maupun masyarakat.
Dengan adanya 300 PIK-R di Lotim, akan dilakukan peningkatan kapasitas untuk memastikan mereka dapat memberikan konseling yang efektif, sehingga angka kekerasan anak dan pernikahan dini dapat ditekan.
Selain itu, Ketua Umum PIK-R Hamzanwadi Uswatun Hasanah menambahkan bahwa persiapan dan program-program telah dilakukan dengan membentuk beberapa divisi seperti pendidikan sebaya, konseling sebaya, minat dan bakat, serta penanganan kasus Stunting.
Program-program ini tidak hanya ditujukan untuk anggota PIK-R, tetapi juga akan melibatkan masyarakat secara luas. Dengan fokus pada pencegahan pernikahan anak, pergaulan bebas, narkoba, dan penanganan stunting, PIK-R Lotim bertekad untuk memberikan edukasi yang komprehensif bagi remaja dan masyarakat secara keseluruhan. (rus)