Setiap Hari Seberangi Lautan Demi Tugas yang Diemban
Sebuah kisah inspiratif datang dari para penjaga pulau terluar Desa Maringkik, Kecamatan Keruak, Lombok Timur, NTB. Bhabinkamtibmas Bahrudin (40) dan Babinsa Mujmal (45) mengungkapkan perjalanan harian mereka yang penuh tantangan untuk mencapai tempat tugas mereka.
DEMI tugas yang diemban, setiap hari keduanya menyeberangi lautan. Tidak jarang kehabisan bahan bakar di tengah perairan dan menanti sampai datang pertolongan dari nelayan. Setiap pagi, sejak pukul 07.15 Wita, keduanya bersiap di Dermaga Telong Telong Kecamatan Jerowaru. Kebetulan, mereka menumpang speedboat yang biasanya digunakan oleh para guru untuk mengajar di pulau terpencil.
Namun, perjalanan mereka tidak selesai di sana. Karena tidak ada transportasi khusus, mereka harus menumpang perahu nelayan untuk mencapai Desa Maringkik.
“Pernah suatu hari, perahu nelayan yang kami tumpangi kehabisan bensin di tengah laut. Tapi berkat bantuan sesama nelayan, kami berhasil sampai ke tujuan,” ungkap Bahrudin.
Tidak hanya itu, dalam masa pandemi Covid-19, mereka juga aktif dalam upaya vaksinasi door-to-door untuk mencegah penyebaran virus tersebut. Bahkan, ketika warga membutuhkan bantuan medis, mereka siaga memberikan pelayanan.
Pengalaman yang sama juga dirasakan oleh anggota TNI, Mujmal, yang baru 1,5 tahun bertugas di pulau ini. Meski awalnya merasa asing, namun setelah bergaul dengan warga, mereka merasa seperti keluarga sendiri.
Meski harus melewati perjalanan yang penuh tantangan setiap hari, baik Bahrudin maupun Mujmal, memastikan situasi di Pulau Maringkik tetap aman dan kondusif. “Alhamdulillah, selama bertugas, kamtibmas di desa ini tetap kondusif,” ujarnya. (rus)
