spot_img
Rabu, Desember 11, 2024
spot_img
BerandaEKONOMITerapkan SML ISO 14001:2015, PLN NTB Berkomitmen Jaga Lingkungan

Terapkan SML ISO 14001:2015, PLN NTB Berkomitmen Jaga Lingkungan

Mataram (Suara NTB) –PLN UIW NTB melalui PLN Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Lombok terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan hidup dengan melakukan pengujian lingkungan secara berkala.Dalam upaya menjaga efektifitas dan efisiensi kegiatan pengelolaan lingkungan, PLN UPK Lombok telah bekerja sama dengan laboratorium yang terakreditasi yaitu PT Environesia Global Saraya.

Menyikapi pentingnya kegiatan ini, Anton Wibosono, Manager PLN UPK Lombok, menegaskan bahwa pengujian lingkungan ini merupakan bagian dari komitmen PLN UPK Lombok dalam implementasi SML ISO 14001:2015 dan PROPER. “PLN UPK Lombok berkomitmen dalam implementasi SML ISO 14001:2015 dan PROPER. Tindakan ini menunjukkan keseriusan PLN UPK Lombok dalam mematuhi standar lingkungan yang ditetapkan, serta komitmen yang kuat dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup,” ujarnya.

Sudjarwo, selaku General Manager PLN UIW NTB, menambahkan, “Komitmen ini adalah langkah penting dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan hidup di wilayah NTB. Dengan implementasi SML ISO 14001:2015 dan PROPER semakin memperkuat dan mengukuhkan peran PLN dalam pembangunan yang berkelanjutan dengan tetap berwawasan lingkungan.” kata Sudjarwo.
Selain itu, dalam rangka menjaga, mencegah, dan mengendalikan pencemaran lingkungan serta menjaga kelestarian lingkungan hidup, UPK Lombok dan Unit Layanan juga melakukan pengelolaan kualitas air limbah, kualitas udara, serta pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun.

PLN NTB berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan hidup demi keberlangsungan lingkungan yang bersih dan sehat. Dengan langkah-langkah yang diambil, diharapkan dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, dan kelestarian lingkungan hidup dapat terjaga dengan baik. (bul)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO