spot_img
Rabu, Desember 11, 2024
spot_img
BerandaPOLHUKAMPOLITIKFarin Siap Terima Apapun Keputusan DPP Gerindra di Pilkada Lobar

Farin Siap Terima Apapun Keputusan DPP Gerindra di Pilkada Lobar

Mataram (Suara NTB) –Tiket dukungan partai Gerindra di Pilkada Kabupaten Lombok Barat 2024 diperebutkan oleh dua kader terbaiknya, yang sama-sama ingin tampil bertarung di Pilkada. Mereka adalah Sekretaris DPD Partai Gerindra Provinsi NTB, Nauvar Furqony Farinduan dengan Ketua DPC Gerindra Lombok Barat, Hj. Nurhidayah.

Dikonfirmasi terkait dinamika politik perebutan tiket dukungan Gerindra tersebut. Farin begitu sapaan akrab politisi muda Gerindra NTB itu mengaku bahwa pihaknya siap menerima apapun yang akan menjadi keputusan partai, apakah rekomendasi dukungan akan jatuh ketangannya atau sebaliknya ke Nurhidayah.

“Begitu DPP mengeluarkan keputusan salah satu dari kami, ya salah satunya harus memahami, harus legowo. Termasuk saya. Kalau tidak legawa, tidak menerima ya silahkan menentukan langkah politik selanjutnya,” kata Farin saat dikonfirmasi Minggu 23 Juni 2024.Wakil ketua DPRD Provinsi NTB itu Farin menegaskan bahwa dirinya dalam posisi menunggu apa yang nantinya akan diputuskan oleh DPP Partai Gerindra. Meski demikian, kalau pun misalkan dalam proses dirinya tak jadi diusung Partai Gerindra, Farin mengaku belum menyiapkan rencana selanjutnya seperti apa.

“Khusus di Gerindra, saya tetap berharap menunggu apa yang menjadi keputusan DPP. Dan saya kira salah satu dari kita harus bisa sama-sama memahami,. Karena kita sudah sama-sama dewasa berpolitik, bahwa dalam politik itu selalu ada pilihan,” ujar Farin.

Ditanya bagaimana hubungannya saat ini dengan Ketua DPRD Lombok Barat itu, Farin menyatakan bahwa hubungannya baik-baik saja. Bahkan, ia mengaku dalam agenda-agenda kepartaian di Partai Gerindra dirinya tetap berkomunikasi dengan Nurhidayah, meski tidak secara intensif.

“Saya terus berkomunikasi, kalau ada perintah dari DPP, saya selalu teruskan. Tapi yang jelas pada intinya saya tidak ingin berpolemik dan saya selalu memposisikan bagaimana bisa se-objektif mungkin,” katanya.

Begitupun kondisi kader di internal Gerindra baik-baik saja. Disampaikan Farin bahwa kader-kader partai Gerindra sejauh ini sama-sama menunggu arahan dan keputusan DPP. Adapun polemik perebutan rekomendasi Gerindra antara dia dengan Nurhidayah yang adalah Ketua DPC Gerindra Lombok Barat ia pandang seobjektif mungkin.

Ia menambahkan, selain memastikan partai koalisi, selama ini ia juga konsisten melakukan survei. Sejauh ini, survei yang dilakukan sudah memasuki tahap ke empat. “Sekarang kami sedang turun survei ke lima. Begitu yang muncul, survei saya hampir sebelas dua belas dengan LSI. Mungkin 3 atau 4 juli saya akan mendapatkan persentasi hasil survei ke lima. Mungkin nanti akan coba kami rilis,” paparnya.

Diketahui kedua kader Partai Gerindra ini baik Farin dan Nurhidayah sudah menyatakan sama-sama maju di Pilkada Kabupaten Lombok Barat sebagai bakal calon bupati. Bahkan, Farin sudah lebih awal mendeklarasikan maju berpasangan dengan Khaeratun yang tidak lain istri dari mantan Bupati Lombok Barat dua periode, Faozan Khalid. (ndi).

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO