spot_img
Senin, Februari 24, 2025
spot_img
BerandaPENDIDIKANGelombang Berikutnya Belum Pasti, Gangguan Teknis Penyebab Perpanjangan Pendaftaran Jalur Mandiri Unram

Gelombang Berikutnya Belum Pasti, Gangguan Teknis Penyebab Perpanjangan Pendaftaran Jalur Mandiri Unram

Mataram (Suara NTB) – Pendaftaran penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri Universitas Mataram (Unram) yang sebelumnya dibuka sejak Jumat 14 Juni 2024 sampai dengan Selasa 25 Juni 2024, kini diperpanjang. Pendaftaran jalur mandiri di Unram diperpanjang hingga Jumat 28 Juni 2024 hari ini, karena ada gangguan teknis sebelumnya.

Gelombang pendaftaran berikutnya juga masih belum bisa dipastikan, calon mahasiswa harus menggunakan kesempatan perpanjangan pendaftaran jalur mandiri ini untuk bisa berkuliah di Unram.

Kepala Biro Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unram, Dwi Siswanto, S.Kom., MM., pada Kamis 27 Juni 2024 mengatakan, pihaknya memperpanjang pendaftaran jalur mandiri karena sebelumnya ada perawatan atau maintenance bagian pilihan kemitraan pada bagian UKT dan IPI. “Karena itu pendaftaran diperpanjang sampai hari ini  Jumat 28 Juni 2024,” ungkapnya.

Kepastian gelombang pendaftaran berikutnya setelah penutupan pendaftaran jalur mandiri juga belum bisa dipastikan pihak Unram. Humas Unram, Allen Tiffanie Mosse mengatakan belum ada informasi terkait gelombang pendaftaran berikutnya untuk jalur mandiri Unram. “Belum ada informasi lanjut, jika ada nanti kami informasikan,” ujarnya.

Wakil Rektor Bidang Akademik Unram, Prof. Dr. Sitti Hilyana, M.Si., pada Rabu 26 Juni 2024  mengatakan, pendaftaraan Jalur Mandiri Universitas Mataram diperpanjang. Pendaftaran diperpanjang sampai tanggal 28 Juni 2024 pukul 16.00 Wita. “Bagi calon mahasiswa segera daftarkan diri untuk menjadi bagian dari Unram,” ujarnya.

Ia mengingatkan agar calon mahasiswa memanfaatkan peluang terakhir masuk ke Unram. Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Mandiri akan dilaksanakan pada 8–15 Juli 2024. erta pengumuman kelulusan pada 26 Juli 2024. Sitti Hilyana mengingatkan ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan calon mahasiswa yang ingin mendaftar jalur mandiri Unram.

Pendaftar program studi jenjang S1 dan Diploma III pada jalur mandiri Unram adalah lulusan SMA/MA/SMK tahun 2022, 2023 atau 2024. Ia juga menegaskan, pendaftar yang sudah Lulus di Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tidak diperkenankan mendaftar di jalur Seleksi Mandiri. “Apabila ditemukan mendaftar di jalur seleksi mandiri maka akan digugurkan dalam seleksi mandiri,” tegasnya.

Pendaftar yang Sudah Lulus dan Daftar Ulang di Jalur SNBT tidak diperkenankan mendaftar di jalur Seleksi Mandiri. “Apabila ditemukan mendaftar di jalur seleksi mandiri maka akan digugurkan dalam seleksi mandiri,” tekan Sitti Hilyana.

Pendaftaran seleksi mandiri bisa dilakukan di laman http://mandiri.pmb.unram.ac.id. Pendaftar dapat memilih maksimal dua program studi untuk semua program studi yang ditawarkan pada jenjang S1 (Sarjana) dan D3 (Diploma) dan diperkenankan memilih program studi lintas minat.\

“Khusus Pendaftar yang memilih kelas internasional, tidak diperkenankan memilih salah satu prodi yang non-kelas internasional,” ujarnya.

Biaya pendaftaran sebesar Rp350.000. Pembayaran dilakukan melalui Virtual Account (VA) bank mitra sesuai yang tersedia di laman pendaftaran.

Kelompok pendaftar jalur mandiri terbagi dalam empat jalur, yaitu jalur miskin berprestasi (paling banyak 10 persen); Jalur Reguler (paling banyak 80 persen); Jalur Kemitraan Berprestasi (paling sedikit 10 persen); dan kelas internasional.

Materi soal ujian jalur seleksi mandiri terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS), yang merupakan jenis tes yang mengukur kemampuan kognitif yang dianggap penting untuk keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi. Kemudian, Tes Literasi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, jenis tes yang mengukur kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, merefleksikan berbagai jenis teks untuk menyelesaikan masalah dan pengembangan kapasitas.

Terakhir, Tes Penalaran Matematika, yang merupakan jenis tes yang mengukur kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai jenis konteks yang relevan. (ron)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -





VIDEO