Praya (Suara NTB) – Kasus peredaran narkoba di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) saat ini kian mengkhawatirkan. Tidak hanya menyasar orang dewasa saja, tetapi juga sudah merambah kalangan remaja hingga anak-anak. Untuk itu, diperlukan langkah bersama melawan peredaran narkoba di mulai dari bawah dari keluarga.
Demikian diungkapkan Bupati Loteng H.L. Pathul Bahri, S.IP.M.AP., Kemah Pembauran Desa wisata Jabal Rahmah di Desa Jango Kecamatan Janapri, Minggu (30/6).
“Sekarang ini narkoba semakin merajalela. Sasarannya adalah anak-anak kita. Maka perketat pengawasan terhadap pergaulan anak-anak kita,” ujar Pathul di hadapan ribuan pengurus TP PKK dan kader di Loteng yang hadir.
Terlebih di era digital seperti saat ini penggunaan teknologi canggih seperti Android sudah menjadi hal yang biasa. Di satu sisi, memang memberikan manfaat positif. Namun di sisi lain juga mendatangkan dampak negatif. Sebab waktu bermain dan bersama keluarga mulai sedikit akibat anak-anak lebih fokus memainkan handphone-nya.
Di sinilah kemudian peran pengurus TP PKK serta kader di bawah untuk bisa memberikan pemahaman dan penyadaran kepada masyarakat, agar dampak buruk dari Android bisa diminimalisir. “Tantangan membangun keluarga yang bahagia dan sejahtera itu cukup besar. Terlebih di era sekarang ini. Di mana teknologi semakin pesat dan canggih yang mengharuskan para orang tua senantiasa menjaga dan mengawasi anak-anak dengan pengaruh negatif yang muncul,” terangnya.
Di tempat yang sama Ketua TP PKK Loteng Baiq Nurul Aini Pathul Bahri menjelaskan kegiatan Kemah Pembauran merupakan puncak dari rangkaian kegiatan sosial dan lomba-lomba yang digelar TP PKK Loteng sebelumnya. Dirangkaikan dengan peringaran Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK. Dihadiri pengurus TP PKK di Loteng, kader Posyandu serta para pejabat lingkup Pemkab Loteng.
Ajang tersebut diharapkan bisa menjadi momentum bagi TP PKK Loteng untuk memperkuat dan mempertegas kembali peran aktif dalam pembangunan keluarga dan masyarakat di daerah ini. Rencananya, kegiatan serupa akan digelar sebanyak tiga kali dalam tahun ini.
TP PKK Loteng sebelumnya telah menggelar berbagai kegiatan, baik itu yang berkaitan dengan bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi hingga kesejahteraan sosial. “Kegiatan Kemah pembauran inilah yang menjadi puncak dari semua kegiatan yang sudah digelar,” imbuhnya.
Pihaknya berharapa kegiatan yang dirangakaikan dengan HKG TP PKK tersebut bisa menjadi sarana komunikasi dan silaturahmi antar pengurus TP PKK kecamatan dengan TP PKK kabupaten. Termasuk juga dengan para kader posyandu. Hal ini untuk mempertegas kembali komitmen mendorong terwujudnya keluarga yang sehat, sejahtera, beriman dan bertakwa, menuju Indonesia maju sesuai dengan visi misi TP PKK.
“Bersama kita terus meningkatkan kerjasama dan koordinasi antar anggota PKK serta pihak terkait lainnya. Agar program yang sudah direncanakan bisa tepat sasaran, efektif dan efisien,” pungkasnya. (kir)