Mataram (Suara NTB) – Bakal calon Bupati Kabupaten Lombok Barat, Nauvar Furqani Farinduan menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto atas amanah yang diberikan kepada dirinya untuk maju di Pilkada 2024.
“Alhamdulillah. Pertama-tama kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra yang juga presiden terpilih Bapak Prabowo Subianto kemudian kepada Pak Sekjen Ahmad Muzani dan seluruh jajaran dan elemen Partai Gerindra yang telah memberikan amanah ini kepada kami,” ujar Farin di Mataram, Kamis, 18 Juli 2024.
Sekretaris DPD Partai Gerindra NTB mengatakan sesuai arahan Pak Prabowo melalui Sekjen Ahmad Muzani, Farin-Khaeratun siap bekerja keras dan bekerja sungguh-sungguh melakukan kerja-kerja politik pemenangan untuk merebut kursi Lombok Barat 1. Narasi keberlanjutan pembangunan yang pihaknya gagas akan menjadi semangat untuk terus turun tanpa henti ke masyarakat.
“Sesuai arahan dari DPP Partai Gerindra, kami akan bekerja totalitas menjemput restu masyarakat Lombok Barat. Rekomendasi Partai Gerindra ini menjadi energi positif bagi kami, akan melipatgandakan semangat juang kami untuk membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Patut Patuh Patju,” terangnya.
Farin sapaan akrabnya meminta doa restu dan dukungan dari masyarakat Lombok Barat. Farin-Khairatun sebelumnya telah menerima rekomendasi dari Partai NasDem. Diketahui, ada sejumlah partai politik lain yang juga akan bergabung mendukung Farin-Khairatun. Sebagai informasi, koalisi Gerindra-NasDem telah cukup untuk mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lombok Barat untuk maju di Pilkada 27 November 2024.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra resmi memberikan rekomendasi kepada duet Nauvar Furqani Farinduan dan Hj Khairatun Fauzan Khalid atau Farin-Khairatun untuk maju di Pemilihan Bupati (Pilbup) Lombok Barat 2024. Keputusan tersebut disampaikan langsung Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani saat memimpin Konsolidasi Partai Gerindra Provinsi NTB di Pullman Hotel Mandalika Lombok Tengah pada Rabu, 17 Juli 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Muzani kemudian menyerahkan rekomendasi yang diterima langsung pasangan calon (paslon) Farin-Khairatun.
“Atas nama Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra H. Prabowo Subianto, Partai Gerindra menugaskan saudara Nauvar Furqani Farindun dan Ibu Hj Khaeratun untuk maju di Pemilihan Bupati Lombok Barat 2024,” kata Muzani.
Muzani meminta calon kepala daerah untuk bekerja sungguh-sungguh melakukan kerja-kerja pemenangan menyongsong Pilkada 2024. Sekjen Gerindra itu menginstruksikan agar Farin-Khaeratun tak lelah menemui masyarakat di pelosok Lombok Barat.
“Saya instruksikan, sejak keputusan ini lahir, saya instruksikan, untuk berjuang dengan sungguh-sungguh,” tegas Muzani.
“Saya minta menyapa masyarakat Lombok Barat sebanyak-banyaknya, menyalami, mohon doa restu, Insya Allah perjuangan ini berkah,” sambung Muzani. Muzani meminta kepada seluruh kader untuk melakukan sosialisasi dan kerja-kerja politik pemenangan calon kepala daerah Partai Gerindra ke seluruh elemen masyarakat.
“Karena itu saudara-saudara sekalian, yakinkan tetangga kita di kiri dan kanan, yakinkan saudara kita, di grup-grup kita, di berbagai macam kegiatan kita, di pengajian, di pasar, di kantor, di arisan di berbagai kalangan,” katanya.
Sebagai informasi, DPP Partai Gerindra menyerahkan surat tugas tunggal untuk seluruh Pilkada di NTB. Termasuk di Kabupaten Lombok Barat. Dalam surat tugas Nomor 07-0158/TGS-PILKADA/DPP-GERINDRA/2024, DPP Partai Gerindra hanya memberikan surat tugas kepada paslon Farin-Khairatun.
Surat tugas tersebut berisi lima poin di antaranya berkoordinasi dengan pengurus DPD, DPC, PAC, dan pimpinan ranting Partai Gerindra untuk menyusun dan melaksanakan kerja pemenangan di wilayah penugasan.
Melaksanakan kerja terukur untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas bakal calon kepala daerah/ wakil kepala daerah dari Partai Gerindra. Selain itu, melengkapi partai koalisi untuk memenuhi persyaratan minimal 20 persen kursi DPRD. Bersedia menaati menifesto perjuangan, AD/ART, dan arahan Partai Gerindra. Jika kelengkapan partai tidak dapat dipenuhi hingga batas waktu yang ditentukan, maka DPP Partai Gerindra akan mengevaluasi penugasan ini.
Untuk diketahui, poin 3 dan 5 rekomendasi tersebut telah dipenuhi Farin-Khairatun. Sebelumnya, mereka juga telah mengantongi tiket Partai NasDem. (ant)
