WAKIL Ketua Umum DPP Partai Gelora, H.Fahri Hamzah menilai pasangan calon Bupati Sumbawa-Wakil Bupati Sumbawa, Drs.H. Mahmud Abdullah (H. Mo) – H. Burhanuddin Jafar Salam (BJS) merupakan duet Partai Golkar dan Partai Gelora yang sangat solid dengan massa yang cukup militan.
“Insya Allah ini adalah koalisi yang paling dinanti dan paling solid Golkar, Gelora, tetapi apapun partainya pasti punya dinamika partai. Apalagi sistem kita saat ini tidak memungkinkan kita untuk mengatur partai lain,” ucapnya.
Duet ini mendapat dukungan Partai Golkar enam kursi dan Partai Gelora empat kursi. Dengan total 10 kursi, Mo-BJS melebihi syarat sembilan kursi untuk mendaftar ke KPU Sumbawa.
Bersatunya iktikad baik antara H. Mo dengan masuknya BJS selaku tokoh muda mampu membawa Sumbawa ke arah yang lebih baik. Sehingga, harapannya kepada masyarakat Sumbawa untuk sama-sama mendukung pasangan Mo-BJS dan menang di Pilkada Sumbawa.
H.Mo adalah politisi senior Partai Golkar, terpilih sebagai Bupati Sumbawa pada 22 Maret 2021 lalu. Sebelumnya, ia menjabat Wakil Bupati mendampingi (alm) Husni Jibril. H. Mo juga punya pengalaman panjang sebagai birokrat, purna tugas terakhir sebagai Sekda Sumbawa.
Sementara BJS adalah politisi Partai Gelora. Ia saat ini menjabat sebagai Ketua DPD Gelora Kabupaten Sumbawa. BJS punya pengalaman panjang sebagai politisi. Ia turut mendirikan Partai Amanat Nasional (PAN) dan terpilih sebagai anggota DPRD tiga periode. Satu periode di Kabupaten Sumawa dan dua periode di DPRD Provinsi NTB.
“Saya ingin pada periode kedua Haji Mo, mari kompak untuk mendukung pasangan Mo-BJS karena jelas apa kinerjanya selama ini,” ajak Fahri.
Dua partai ini (Golkar dan Gelora) sudah cukup sebagai syarat pendaftaran ke KPU, komunikasi dengan partai KIM lainnya juga terus dilakukan. “Insya Allah ini adalah koalisi yang paling dinanti dan paling solid Golkar, Gelora. Tetapi apapun partainya pasti punya dinamika partai. Apalagi sistem kita saat ini tidak memungkinkan kita untuk mengatur partai lain,” ucapnya. (tim)