Praya (Suara NTB) – Fasilitas Penerangan Jalan Umum (PJU) di sepanjang jalur by pass Bandara Internasional Lombok (BIL) -Mandalika hingga masuk ke kawasan The Mandalika sebagian besar diketahui dalam kondisi tidak berfungsi alias mati. Hal ini sebagai dampak dari kasus pencurian kabel serta instalasi listrik yang terjadi sebelumnya di sepanjang jalur nasional tersebut.
Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi NTB sudah merencanakan untuk melakukan perbaikan seluruh fasilitas PJU tersebut dengan target rampung sebelum ajang MotoGP digelar.
“Dekat-dekat event (MotoGP) kita benahi semua,” terang Kepala Dishub NTB H.L. Faozal, S.Sos.M.Si., saat ditemui di kawasan The Mandalika, Rabu, 17 Juli 2024.
Dikatakannya, pihaknya tidak mau terburu-buru memperbaiki fasilitas PJU yang mati tersebut. Khawatirnya sebelum event PJU-nya rusak lagi, karena instalasi listrik dicuri atau penyebab lainnya, sehingga perencanaannya, perbaikan akan dilakukan menjelang event.
Terlebih saat ini Dishub NTB belum memiliki anggaran untuk perbaikan, sehingga masih harus dicarikan anggarannya terlebih dahulu. Salah satunya dengan meminta dukungan dari pemerintah pusat untuk membiayai proses pembenahannya PJU yang ada. Kendati status PJU tersebut sudah diserahterimakan ke Pemprov NTB saat ini, meski status asetnya masih sebagai aset pemerintah pusat. “Nanti kita akan coba koordinasi juga dengan pemerintah pusat, untuk membantu perbaikan PJU rusak ini,” ujarnya.
Disinggung berapa titik PJU yang rusak, Faozal mengaku rinciannya lupa, karena hampir sepanjang 17,3 km jalur bypass BIL-Mandalika PJU-nya mati akibat dari aksi pencurian instalasi yang terjadi sebelumnya, sehingga butuh anggaran cukup besar.
Menurutnya, tidak hanya PJU di jalur bypass BIL-Mandalika saja, PJU di jalur-jalur utama yang menuju kawasan The Mandalika juga akan dibenahi. “Jadi kita akan upayakan untuk benahi semunya. Ini bagian dari bentuk dukungan pemerintah provinsi atas gelaran event MotoGP,” imbuh Faozal.
Ke depan setelah fasilitas PJU tersebut sudah kembali berfungs normal pihaknya akan mencoba merancang cara supaya kasus pencurian instalasi listrik PJU yang ada tersebut tidak terjadi lagi, sehingga keberadaan PJU-PJU tersebut bisa bertahan lama. Dan, tentunya bisa memberikan manfaat dalam jangka waktu lama bagi masyarakat.
“Sekarang sudah diserahterimakan ke pemerintah provinsi. Tentu nanti akan kita coba cari cara bagaimana supaya PJU yang ada bisa berfungsi lama,” tutupnya. (kir)
