spot_img
Kamis, November 14, 2024
spot_img
BerandaPENDIDIKANWujudkan Kemandirian, Sekolah Gempur Smart Wisuda 28 Orang Lansia

Wujudkan Kemandirian, Sekolah Gempur Smart Wisuda 28 Orang Lansia

Mataram (Suara NTB) –  Sekolah Lansia Gempur Smart mewisuda 28 orang lansia di salah satu hotel di Mataram, pada Sabtu, 3 Agustus 2024. Para lansia yang diwisuda telah mengikuti pembelajaran dari bulan Maret 2023 sampai dengan Juli 2024 yang bertempat di SMAN 11 Mataram dan Lingkungan Majeluk, Kota Mataram.

Sekolah Lansia Gempur Smart berada di bawah Yayasan Indonesia Ramah Lansia (IRL) NTB. Direktur IRL NTB, Dr. Agus Supinganto, S.Kep., Ners., M.Kes., mengatakan, peserta wisuda berjumlah 28 orang dari 35 orang siswa yang mengikuti Sekolah Lansia. Siswa yang tertua berusia 100 tahun.

“Semoga ke depannya IRL NTB akan bisa berkontribusi dalam mendukung program pemerintah dalam hal ini pendampingan lansia dan mendukung program Posyandu Keluarga dan BKL yang ada di masyarakat, sehingga kemandirian lansia yang smart dan tangguh dapat terwujud. Kasih sayang keluarga pada lansia di rumah dan di lingkungan tempat tinggalnya semakin bagus dengan terwujudnya keluarga ramah lansia dan lingkungan ramah lansia,” harapnya.

Kegiatan Sekolah Lansia sesuai dengan kurikulum dari IRL Indonesia yang terdiri dari tiga standar, di mana masing-masing standar diselesaikan selama 1 tahun. Luaran masing-masing standar, yakni Standar 1, Lansia mampu berguna bagi diri sendiri (Tangguh bahagia dengan diri sendiri). Standar 2, Lansia mempertahankan Lansia Tangguh dan bermanfaat pada lingkup keluarga. Serta Standar, 3 Lansia bisa menjadi Duta Lansia, teladan, budi pekerti, dan pembentukan Sekolah Lansia lain.

“Kegiatan belajar yang menyenangkan sesuai dengan kebutuhan dan membuat bahagia Lansia. Kegiatan belajar dilaksanakan satu bulan sekali atau sesuai dengan kesepakatan dengan siswa,” ujar Agus. Berdasarkan dampak kegiatan Sekolah Lansia, didapatkan 92 persen pengetahuan dan sikap Lansia baik, 95 persen indeks kepuasan layanan Sekolah Lansia, dan 56 persen Lansia Preneur atau lansia yang menjadi wirausaha.

Agus mengucapkan, terima kasih kepada Kepala SMAN 11 Mataram yang telah memberikan fasilitas gedung dan halaman untuk kegiatan belajar dan senam. Kegiatan Sekolah Lansia Gempur Smart Senam peregangan, pernafasan dan persendian, pemeriksaan kesehatan secara berkala atau satu bulan sekali, dan berkebun di halaman warga yang kebetulan juga adalah siswa sekolah Lansia yaitu Hj. Mariamah. Hasil dari berkebun itu lahirlah produk berupa kopi Kobra, Serbat minuman khas Lombok, dan Puding Kelor.

“Harapan kami semoga program Sekolah Lansia sejenis bisa lebih banyak terbentuk di Kota Mataram, khususnya di masing-masing kelurahan. Dengan begitu, program ramah lansia berbasis masyarakat bisa berdampak pada kemadirian lansia dan kasih sayang keluarga semakin bagus,” harap Agus. (ron)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO