spot_img
Rabu, Februari 5, 2025
spot_img
BerandaHEADLINEHarus Taat Regulasi

Harus Taat Regulasi

PENDAFTARAN calon kepala daerah sebentar lagi dimulai. Bahkan, sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan ikut berkompetisi pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) di NTB, termasuk yang menjabat Penjabat (Pj) kepala daerah sudah mengundurkan diri. Seperti Ir. H. Mohammad Rum, M.T., yang mengundurkan diri sebagai Pj Walikota Bima dan penggantinya Drs. H. Mukhtar, M.H., sudah dilantik Pj Gubernur NTB Hassanudin, Minggu, 11 Agustus 2024.

Begitu juga pada ASN lainnya, harap Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri (Bakesbangpoldagri) Provinsi NTB H. Ruslan Abdul Gani, S.H., M.H., harus tetap taat pada regulasi yang sudah ditetapkan.

‘’Terkait dengan ASN regulasi sudah jelas bahwa netralitas ASN dengan TNI Polri berbeda. Kalau netralitas ASN itu, masih boleh memilih, tapi TNI Polri tidak boleh. Masing masing sudah diatur dalam regulasi yang sudah jelas, sehingga harus ditaati. Sebagai warga negara dan ASN harus taat pada regulasi,’’ ujarnya pada Suara NTB usai pelantikan Penjabat Walikota Bima di Kantor Gubernur NTB, Minggu, 11 Agustus 2024.

Dalam menghadapi Pilkada serentak di NTB, ujarnya, Pemprov NTB bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi dan Kabupaten/Kota akan menggelar rapat koordinasi (Rakor) dala waktu dekat ini. Ada banyak hal yang akan dibahas pada rakor ini, selain masalah pilkada juga menegaskan terkait netralitas ASN dan juga aparat TNI/Polri pada pilkada mendatang.

 Menyinggung banyaknya indikasi ASN yang berpolitik dan mendukung figur tertentu dalam Pilkada, mantan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTB ini, menegaskan, jika hal ini yang harus terus disosialisasikan.

‘’Harus kita ingatkan. Mari kita menjalankan tugas dan fungsi kita masing masing agar pelaksanaan pilkada bisa berjalan sesuai dengan diharapkan. Karena lewat pilkada itu pembangunan lima tahun bisa dilakukan,’’ terangnya.

Diakuinya, sudah ada Desk Pilkada di Bakesbangpoldagri yang dibentuk dan sudah melakukan pengawasan terhadap dugaan keterlibatan ASN pada pilkada mendatang. Pihaknya juga terus berkoordinasi dengan tim Desk Pilkada lainnya agar ASN tetap netral dan tidak memihak pada pasangan calon kepala daerah tertentu.

‘’Kami terus berkoordinasi. Dari hasil pantauan untuk sementara hanya euforia saja, tidak seperti betul betul terlibat,’’ ungkapnya. (ham)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO