Mataram (Suara NTB) – Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik (FHISIP) Universitas Mataram (Unram) mengirimkan 25 mahasiswa untuk mengikuti Program Indonesian International Student Mobility ke Universiti Utara Malaysia (UUM) di Kedah, Malaysia, Jumat, 26 Juli 2024.
Program ini melibatkan 22 mahasiswa dari Program Studi Hubungan Internasional dan 3 mahasiswa dari Program Studi Sosiologi. Program ini terlaksana berdasarkan pada Implementation Agreement (IA) yang terjalin antara FHISIP Unram dengan School of Multimedia Technology and Communication (SMTC) UUM.
Dekan FHISIP Unram, Dr. Lalu Wira Pria Suhartana, S.H., M.H., menyampaikan, selama program berlangsung, mahasiswa Unram mengikuti berbagai kegiatan akademik dan non-akademik. Di kelas, mereka berbaur dengan mahasiswa UUM, mendapatkan kesempatan untuk belajar bersama dan berdiskusi mengenai berbagai topik.
Selain itu, mereka juga mengikuti kegiatan di luar kelas seperti cultural exchange, diskusi meja bundar (rountable discussion) yang membahas isu-isu global, serta kunjungan ke tempat-tempat bersejarah di Kedah, Malaysia. “Mereka juga berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat di salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kedah, memberikan mereka pengalaman langsung dalam membantu pemberdayaan komunitas lokal,” beber Lalu Wira.
Selain mahasiswa, dua dosen FHISIP Unram turut terlibat sebagai pendamping program, yaitu Mega Nisfa Makhroja selaku dosen dari Program Studi Hubungan Internasional dan Arif Nasrullah dari Program Studi Sosiologi. Mereka juga diundang sebagai dosen tamu (guest lecture) selama kegiatan berlangsung, memberikan kuliah tamu dan berbagi ilmu dengan mahasiswa UUM.
Kegiatan ini dinilai sangat positif dalam mendorong peningkatan Indikator Kinerja Utama (IKU) 3 dan IKU 6 FHISIP Unram. “Program Indonesian International Student Mobility ini tidak hanya memberikan manfaat akademik tetapi juga memperluas wawasan dan pengalaman budaya mahasiswa, serta memperkuat kerjasama internasional antara Unram dan UUM,” pungkas Lalu Wira. (ron)
