spot_img
Minggu, Desember 22, 2024
spot_img
BerandaNTBSUMBAWA BARATKPU KSB Terima Hasil Pemeriksaan Kesehatan Bapaslon

KPU KSB Terima Hasil Pemeriksaan Kesehatan Bapaslon

Taliwang (Suara NTB) – KPU Kabupaten Sumbawa Barat resmi menerima hasil pemeriksaan kesehatan bakal pasangan calon (Bapaslon) Pilkada 2024 dari pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi NTB.

Penyerahan hasil tes kesehatan 8 orang calon bupati dan wakil bupati itu dilaksanakan di Mataram, Selasa, 3 September 2024, dan digelar serentak bersamaan dengan KPU NTB dan KPU kabupaten/kota lainnya. “Iya tadi pagi kami terima hasilnya langsung diserahkan oleh direktur RSUP NTB,” terang Kordiv. Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU KSB, Supriadi kepada Suara NTB.

Hasil pemeriksaan kesehatan itu selanjutnya akan disampaikan oleh KPU KSB kepada masing-masing Bapaslon. Menurut Supriadi, pada tanggal 5 September mendatang pihaknya akan mengundang Bapaslon untuk menyampaikan hasil penelitian persyaratan administrasi calon kepada partai pengusul dan Bapaslon. “Termasuk hasil tes kesehatannya juga tentunya,” ujarnya.

Ditanya mengenai jalannya proses penelitian persyaratan administrasi calon? Supriadi menyatakan, sejauh ini berjalan lancar. Pihaknya kata dia, sejak tanggal 29 Agustus lalu secara maraton mengecek satu persatu tiap berkas pencalonan dan calon masing-masing Bapaslon. “Kita masih punya waktu sampai besok untuk melakukan penelitian sebelum kami umumkan hasilnya,” paparnya.

Sementara itu Bawaslu KSB turut melakukan pengawasan selama tahapan tes kesehatan dan proses penelitian persyaratan administrasi calon. Kordiv. Hukum, Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu KSB, Nurhidayati Arifah sebelumnya mengetakan, mengenai tes kesehatan pihaknya turut mengawal langsung dengan menempatkan petugasnya di RSUP NTB. “Pemeriksaan kesehatan digelar tanggal 31 Agustus dan berjalan lancar,” katanya.

Selanjutnya mengenai penelitian syarat administrasi calon, Bawaslu salah satunya fokus pada ijasah masing-masing Bapaslon. Pihaknya akan memastikan KPU telah mengklarifikasi institusi pendidikan yang menerbitkan ijasah para Bacalon. “Soal ijazah bacalon ini harus ekstra hati-hati. Kita punya pengalaman Pilkada sebelumnya, di mana ada bacalon yang sempat disangsikan keabsahan ijasahnya,” cetus Nurhidayati. (bug)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -





VIDEO