spot_img
Minggu, Desember 22, 2024
spot_img
BerandaNTBLOMBOK TENGAHTarget Rp28 Miliar Setahun, Bupati Loteng Keluhkan Minimnya Fasilitas PJU

Target Rp28 Miliar Setahun, Bupati Loteng Keluhkan Minimnya Fasilitas PJU

Praya (Suara NTB) – Pendapatan dari pajak Penerangan Jalan Umum (PJU) yang diterima Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) setiap tahun cukup besar. Tahun ini saja, target pemasukan dari PJU mencapai Rp 28 miliar lebih dengan capaian sudah di angka 71 persen. Sayangnya, pemasukan besaran tersebut belum sebanding dengan jumlah PJU yang ada di daerah ini.

Di lapangan, masih banyak lokasi yang belum terlayani oleh PJU, terutama di kawasan wisata. Padahal kawasan wisata menjadi salah satu sumber penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar bagi daerah ini. “Kita mendapati banyak jalan-jalan atau daerah yang masih gelap karena ketiadaan PJU. Padahal pemasukan dari PJU cukup besar,” keluh Bupati Loteng H.L. Pathul Bahri, S.IP.M.AP., Senin, 9 September 2024.

Pathul pun mengingatkan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait lingkup Pemkab Loteng supaya memberikan perhatian khusus terhadap persoalan minimnya jumlah PJU tersebut. Agar masyarakat bisa merasakan manfaat dari pajak listrik yang mereka bayar.

“Terutama untuk kawasan pariwisata harus jadi perhatian. Karena kalau bicara PAD, banyak pemasukan yang berasal dari berbagai aktivitas dan kegiatan usaha di kawasan wisata,” terangnya.

Pasalnya, kawasan wisata biasanya ramai di malam hari. Maka dukungan  berupa ketersediaan PJU yang memadai penting adanya. Tidak hanya di kawasan wisata itu sendiri. Tetapi juga di jalan-jalan yang menuju kawasan wisata supaya kawasan wisata di daerah ini bisa hidup. “Bila perlu nanti kita akan turun memeriksa daerah-daerah mana yang butuh dukungan PJU,” ujar Pathul.

Tandatangani MoU

Pada saat bersamaan, Pemkab Loteng bersama PLN menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) tentang sinergi pemungutan dan penyetoran pajak barang dan jasa tertentu atas tenaga listrik, bertempat di ballroom kantor Bupati Loteng. Kesepakatan tersebut sebagai bentuk komitmen antara Pemkab Loteng dan PLN dalam memperkuat jalinan kerjasama terkait kelistrikan di daerah ini.

“Melalui MoU ini kita ingin memastikan kehamdalan listrik untuk Loteng ke depan,” ungkap Manager UP3 Mataram Mahadir.

Pihaknya menegaskan siap bersinergi dengan baik dengan Pemkab Loteng. dalam menghadirkan listrik yang andal di daerah ini.

Dikatakannya, dengan keberadaan kawasan The Mandalika dan kawasan wisata lainnya, Loteng memiliki potensi untuk terus berkembang dan, salah satu kebutuhan yang paling mendasar untuk mendukung pengembangan wilayah ada listrik. “Kami PLN siap support dari aspek kelistrikan,” ujarnya. (kir)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -





VIDEO