Sumbawa Besar (Suara NTB) – Bupati Sumbawa, Drs. H. Mahmud Abdullah, mengajak masyarakat untuk menanam kalster cabai ai ramena di pekarangan rumah masing-masing untuk menekan inflasi di daerah.
“Gerakan penanaman kalster cabai Ai Ramena kami lakukan dengan harapan masyarakat bisa memenuhi kebutuhan cabai secara mandiri,” kata Haji Mo dikutip dari laman resmi media sosialnya, Kamis, 19 September 2024.
Haji Mo berharap, gerakan ini bisa diikuti masyarakat di pekarangan rumahnya masing-masing. Sehingga masyarakat bisa memenuhi kebutuhan cabainya secara mandiri, bahkan menambah penghasilan keluarga.
“Tentu tujuan akhir kita apalagi gerakan ini bisa masif dilaksanakan maka inflasi di daerah kita bisa dikendalikan terutama kaitannya dengan kebutuhan cabai dari luar daerah,” ucapnya.
Selain cabai, Haji Mo juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah masing-masing untuk menanam sayur dan pangan jenis lainnya. Bahkan pemerintah akan menyiapkan bibit dan akan dibagi secara gratis ke masyarakat.
“Ayo tanam tanaman pangan di rumah masing-masing. Insyaa Allah untuk skala rumahan, bibitnya nanti akan kami sediakan gratis bagi masyarakat,” ajak Haji Mo.
Sejauh ini lanjut Haji Mo, yang menjadikan inflasi di Sumbawa cukup tinggi, karena kebutuhan untuk tanaman jenis hortikultura selalu datang dari luar daerah. Bahkan jika daerah pemasok misalnya bawang merah dan cabai mengalami gagal panen, maka harganya akan melonjak.
“Yang menjadi fokus kita yakni masalah holtikultura, makanya kami bersama dengan distan tengah berupaya mencari solusi agar persoalan ini bisa tuntas,” tukasnya. (ils)
