Mataram (Suara NTB) –Â Tim Pemenangan Wilayah (TPW) pasangan Cagub-cawagub, Zulkieflimansyah – Suhaili FT (Zul-Uhel) menanggapi hasil survei Nusra Institut terhadap peta kekuatan kandidat di Pilkada NTB 2024, yang menempatkan elektabilitas paslon nomor urut 3 tersebut pada posisi paling buncit.
Ketua TPW Zul-Uhel, Sambirang Ahmadi mengatakan bahwa pihaknya sama sekali tidak terpengaruh terhadap hasil survei Nusra Institut tersebut. “Gak ngaruh, biasa aja,” ujarnya Sambirang sembari tersenyum santai pada Jumat 4 oktober 2024
Dikatakan Sambirang yang juga Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada (BP3) DPW PKS NTB itu, bahwa pihaknya tetap yakin dengan hasil survei internal. Sejauh ini, ungkap dia, Zul-Uhel masih diposisi teratas.
“Kami punya survei sendiri. Prinsipnya kami tidak terganggu sama sekali. Kami tetap yakin dengan hasil survei kami, dan kami tetap yakin mengunci kemenangan (di Pilgub NTB 2024),” tegas Sambirang.
Oleh karenanya, ia berharap sekaligus meminta kepada seluruh pendukung Zul-Uhel agar tidak terganggu dengan riak-riak kecil yang dicuatkan. “Jangan terganggu, tetap kompak dan fokus jemput kemenangan,” instruksinya.
Seluruh elemen barisan pendukung Zul-Uhel juga diingatkan agar memaksimalkan sisa waktu masa kampanye ini untuk terus bergerak maju. “Manfaatkan sisa waktu untuk memaksimalkan pergerakkan, konsolidasi, seluruh sumber daya. Termasuk jejaring yang ada,” serunya.
“Jadikan survei ini sebagai pendongkrak motivasi untuk membuktikan bahwa pada akhirnya kitalah yang akan menjadi pemenang. Tetap jaga semangat optimisme menjemput kemenangan,” sambungnya.
Adapun temuan survei nusra yang dilakukan pada tanggal 9-13 September 2024 pada pertanyaan tertutup calon Gubernur secara individu menempatkan Lalu Muhammad Iqbal pada posisi teratas dengan persentase 30,4 persen. Selanjutnya disusul oleh Sitti Rohmi dengan persentase 28,5 persen, kemudian Zulkiflimansyah dengan persentase 14.7 persen, ragu-ragu (undecided voters) dengan persentase 25,8 persen dan Golput 0,6 persen.
Selanjutnya untuk calon wakil Gubernur NTB menempatkan Indah Dhamayanti unggul dengan 26.9 persen, disusul H. Moh. Suhaili 24.2 persen dan Dr. Ir. H. Musyafirin 12.0 persen. Sedangkan yang masih ragu-ragu 35 persen dan golput 1,9 persen.
Selanjutnya pada simulasi 3 pasangan calon Gubernur dan wakil Gubenur NTB pasangan mana yang akan di pilih. Hasilnya pasangan Lalu Muhammad Iqbal – Hj. Indah Dhamayanti Putri 31.0 persen. Kemudian Sitti Rohmi Djalilah – Musyafirin 29.3 persen. Dan Zulkiflimansyah – Moh. Suhaili 15.9 persen. Serta masih ragu-ragu atau belum menentukan pilihan 23.3 persen.
Sementara pasangan Zul-Uhel mengalami penurunan dari angka 29.0 perse di bulan Juni turun menjadi 15.9 persen terjadi penurunan sebesar 13.1 persen. Bisa dikatakan anjlok dan dapat disimpulkan dengan sisa waktu kurang 2 bulan pasangan Zul-Suhaili berat untuk bisa bangkit lagi,” sambungnya.
Pasangan Iqbal-Dinda dan Rohmi-Firin terlihat bersaing ketat, meski Iqbal-Dinda lebih unggul dari pasangan Rohmi-Firin, tapi karna selisih antara kedua pasangan calon tersebut sebesar 1,7 persen artinya masih dibawah margin eror, (3.16 persen). Sehingga persaingan masih berlangsung ketat. (ndi)
