spot_img
Jumat, November 22, 2024
spot_img
BerandaHEADLINEPelamar PPPK Sulit Mendaftar

Pelamar PPPK Sulit Mendaftar

Mataram (Suara NTB) – Memasuki pekan terakhir pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dikeluhkan oleh tenaga honorer yang kesulitan masuk untuk mendaftar. Meski persyaratan yang dibutuhkan untuk mendaftar ke situs www.sscasn sudah lengkap, sejumlah pelamar mengaku berkasnya belum bisa diunggah.

Seperti dikeluhkan Siti, salah satu tenaga honorer guru yang berkasnya belum bisa diunggah hingga Selasa, 15 Oktober 2024. Menurutnya, salah satu persyaratan yang sulit untuk diunggah adalah pengalaman kerja di instansi tempatnya bekerja.

“Di atas tertulis Galat. Gagal menyimpan berkas pengalaman kerja. Bersihkan,” ujarnya mengutip penyebab gagalnya masuk dalam sistem.

Dirinya tidak tahu secara pasti apa penyebab gagalnya berkas yang diunggah tersimpan. Namun, dari informasi yang diperoleh dari temannya, jika sekarang ini banyak yang mengunggah berkas, sehingga kesulitan menyimpan berkas. “Saya sudah coba dari tadi siang hingga Selasa sore masih gagal -gagal juga. Padahal, resolusi berkas sudah saya perkecil dari standar yang ditetapkan,” ungkapnya.

Lain halnya dengan Lalu Edi, salah satu tenaga teknis di lingkup Sekretariat Daerah NTB. Diakuinya, dirinya sudah melakukan submit ke situs www.sscasn akhir pekan kemarin. Meski demikian, ketika mengecek salah satu item persyaratan yang harus dilengkapi, ternyata ada satu item yang belum diisi, yakni terkait pengalaman kerja.

Atas kondisi ini dirinya bingung dan khawatir tidak lolos dalam seleksi administrasi. Menurutnya jika tidak lolos seleksi administrasi, maka dirinya tidak berhak untuk ikut seleksi.

“Saya langsung ke BKD untuk bertanya apakah lamaran bisa dicabut. Tapi orang BKD bilang agar dibiarkan saja. Nanti saat masa sanggah bisa dilengkapi. Mudah mudahan bisa diterima, karena saya sudah mengabdi 19 tahun 3 bulan,” ungkapnya.

Pihaknya berharap pada penerimaan PPPK tahun ini bisa lulus, karena dirinya sudah mengabdi cukup lama. Dirinya membandingkan dengan tenaga honorer yang baru masuk langsung banyak yang diterima saat penerimaan PPPK tahun 2021 dan 2022 lalu. Sementara dirinya yang sudah lama mengabdi masih belum diakomodir.

“Yang dicari 1 formasi di biro tempat saya honorer. Tapi saya harus bersaing dengan banyak pelamar. Mudah-mudahan bisa diterima,” ujar vokalis salah satu grup band lokal ini.

Sebelumnya Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi NTB H. Yusron Hadi, ST., MUM., mengingatkan pada sekretaris badan/dinas/biro melakukan pendampingan pada tenaga honorer yang mengabdi di Organisasi Perangkat Daerah tersebut. Pendampingan ini penting dilakukan agar tenaga honorer yang mendaftar saat memasukkan berkas persyaratan atau lamaran tidak ada kendala.

Pihaknya memprediksi pelamar akan membeludak pada akhir-akhir pendaftaran, sehingga pihaknya meminta agar pelamar lebih awal melengkapi berkas yang dipersyaratkan. (ham)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO