spot_img
Rabu, Oktober 16, 2024
spot_img
BerandaNTBLOMBOK TIMURPolisi Hadiahi Timah Panas Dua Pencuri Sapi di Lotim

Polisi Hadiahi Timah Panas Dua Pencuri Sapi di Lotim

Selong (Suara NTB) – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Lombok Timur berhasil membongkar kasus pencurian sapi yang meresahkan masyarakat di wilayah tersebut dalam beberapa bulan terakhir. Polisi pun terpaksa menghadiahi timah panas pada dua tersangka yang coba melawan petugas saat dilakukan pengamanan.

Kasus ini terungkap berkat laporan dari warga, dan diketahui bahwa kelompok ini telah lama diintai oleh aparat kepolisian setempat.

Kelompok pencuri ini diketahui merupakan jaringan yang beroperasi lintas Kabupaten, yaitu antara Kabupaten Lombok Timur dan Lombok Tengah. Modus operandi mereka adalah mengintai kandang sapi milik korban sebelum melancarkan aksinya.

“Para pelaku biasanya merusak kandang sapi dan membawa kabur hewan ternak milik korban,” ujar Wakil Kepala Polres Lombok Timur, Kompol Raditia, dalam konferensi pers pada Selasa, 15 Oktober 2024.

Dari hasil penyelidikan, polisi berhasil mengidentifikasi para pelaku dan melakukan penangkapan. Namun, salah satu dari pelaku harus dilumpuhkan dengan tembakan timah panas karena melakukan perlawanan dan mencoba melarikan diri. “Pelaku utama terpaksa ditembak dengan timah panas karena melakukan perlawanan dan mau kabur saat diringkus,” tegas Raditia.

Kasat Reskrim Polres Lombok Timur, AKP Dharma Yulia Putra, menambahkan bahwa dari dua tempat kejadian perkara (TKP), para pelaku berhasil membawa enam ekor sapi, namun dua ekor di antaranya sudah dipotong.

Barang bukti yang berhasil diamankan dari tangan para pelaku antara lain satu unit mobil truk, empat ekor sapi, satu bilah pisau, dan satu buah tali sapi.

Ia juga mengungkapkan bahwa hasil curian tersebut sering dijual kepada penadah di wilayah Kabupaten Lombok Tengah. Atas perbuatannya, para tersangka dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.

Kepala Desa Ramban Biak, Kecamatan Lenek, Rumitan, mengapresiasi kerja cepat Polres Lombok Timur dalam mengungkap kasus ini. Ia berharap dengan tertangkapnya para pelaku, wilayahnya akan lebih aman dari aksi pencurian serupa.

Kades ini menyampaikan terima kasih atas gerak cepat aparat kepolisian Polres Lombok Timur. Harapannya, dengan tertangkapnya pelaku wilayah desa kami aman dari pencurian sapi. Kasus ini menunjukkan komitmen kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta memberikan rasa aman bagi para peternak sapi di Lotim dan sekitarnya. (rus)

IKLAN

spot_img
spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO