Mataram (Suara NTB) – Balai Pelatihan Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTB diwakili M. Decki Iskandar menggelar Rembug Paripurna Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA).
Forum yang diadakan setiap lima tahun ini mengangkat tema “Sinergi KTNA Dengan Pemerintah Daerah Memperkokoh Ketahanan Pangan Nasional.” Acara tersebut dihadiri 50 peserta. Termasuk pengurus dari Provinsi dan kabupaten/kota di Nusa Tenggara Barat. Mereka berkumpul untuk membahas agenda strategis bagi ketahanan pangan.
Dalam sambutannya, Kepala Balai yang mewakili Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan NTB menekankan, pentingnya sinergi antara KTNA dan pemerintah daerah. “Jadi ini penting untuk memajukan daerah kita,” kata M. Decki Iskandar pada Rabu, 16 Oktober 2024.
Ia berharap Rembug Paripurna ini dapat menghasilkan program-program luar biasa. Kegiatan yang mendukung kegiatan Kementerian Pertanian. Sementara itu, Ketua KTNA Nasional, Ir. H. Mohamad Yadi Sofyan Noor membuka acara dengan menyampaikan bahwa jumlah anggota KTNA di Indonesia mencapai 660.073 orang. Kehadiran KTNA sebagai mitra kerja pemerintah sangat penting untuk memperkuat ketahanan pangan nasional. “Acara ini diharapkan menjadi langkah awal dalam kolaborasi yang lebih baik di masa depan,” tandas M. Decki Iskandar. (*)
