spot_img
Kamis, Desember 12, 2024
spot_img
BerandaPENDIDIKANPengimbasan Konversi Motor Listrik di SMK Harus Terus Digalakkan

Pengimbasan Konversi Motor Listrik di SMK Harus Terus Digalakkan

Mataram (Suara NTB) –  SMKN 3 Mataram mengadakan kegiatan pelatihan konversi motor listrik di bengkel konversi SMKN 3 Mataram yang telah menyandang status bengkel konversi resmi grade B dari Kementerian Perhubungan, pada Senin, 14 Oktober 2024. Pengimbasan konversi motor Listrik diharapkan terus digalakkan kepada SMK yang memiliki bidang keahlian yang serupa.

Pelatihan ini resmi dibuka Kepala SMKN 3 Mataram, Sulman Haris, M.Pd., bersama dengan Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Dikbud NTB, Ahmad Muslim. Kegiatan ini diikuti 60 peserta, yang terbagi dalam tiga sesi dengan masing-masing 20 orang per sesinya. Setiap sesi dilaksanakan selama empat hari dan target peserta berasal dari siswa SMKN 3 Mataram, siswa dari sekolah imbas, para alumni, serta guru dari sekolah imbas.

Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Dikbud NTB, Ahmad Muslim yang membuka secara resmi kegiatan pelatihan konversi, menyampaikan apresiasi atas ikhtiar yang terus dilakukan SMKN 3 Mataram. Terlebih juga SMKN 3 Mataram dalam hal Konversi Motor Listrik sudah memiliki dua sekolah imbas yaitu SMKN 1 Jonggat Lombok Tengah dan SMK ST Aloisius Ruteng, Kabupaten Manggarai, NTT.

“Harapan ke depan program ini bisa juga lebih masif disosialisasikan di semua SMK yang memiliki core yang sama,” harap Ahmad Muslim.

Sementara itu, Sulman Haris mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini dapat memberikan wawasan dan keterampilan praktis kepada para peserta, seiring dengan berkembangnya teknologi kendaraan listrik serta bentuk ikhtiar bengkel konversi SMKN 3 Mataram menuju bengkel konversi grade A di masa mendatang.

Para instruktur yang juga adalah Guru SMKN 3 Mataram memaparkan bahwa materi yang disampaikan dalam pelatihan ini meliputi overview peraturan kendaraan listrik konversi, yang penting untuk pemahaman legalitas dan regulasi. Selain itu, peserta juga mendapatkan penjelasan mendalam mengenai komponen kendaraan listrik.

Kegiatan praktik mencakup pembuatan wiring kendaraan listrik, proses konversi dari motor konvensional ke motor listrik, serta praktek uji dan dynotest untuk mengukur performa kendaraan yang telah dikonversi.

Kegiatan ini didukung penuh oleh PLN UIP Nusra, yang turut berkontribusi dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan di bidang otomotif khususnya kendaraan listrik. Dengan pelatihan ini, SMKN 3 Mataram berkomitmen untuk mendukung pendidikan vokasi yang relevan dan mempersiapkan peserta untuk berkontribusi dalam industri kendaraan listrik yang semakin berkembang. “Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi langkah awal bagi peserta untuk mengejar karier di bidang otomotif yang berkelanjutan,” pungkas Sulman Haris. (ron)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO