spot_img
Jumat, Desember 27, 2024
spot_img
BerandaNTBMuseum NTB Kunjungi Sekolah Terpencil di KLU

Museum NTB Kunjungi Sekolah Terpencil di KLU

Tanjung (Suara NTB) – Museum Negeri NTB berupaya memperkenalkan budaya dan sejarah kepada generasi muda, khususnya murid-murid di SDN  4 Tegal Maja, Tanjung, Kabupaten Lombok Utara melalui kegiatan Museum Masuk Sekolah.

“Kita ingin mereka nanti punya memori tentang museum, mereka punya memori tentang kebudayaan. Sehingga kebudayaan itu bisa menjadi barometer bagi mereka ketika mereka mengambil keputusan di masa mendatang,” kata Kepala Museum Negeri NTB, Ahmad Nuralam, S.H., M.H., Kamis 31 oktober 2024 di Tanjung, KLU.

Kegiatan yang memperkenalkan museum langsung ke lingkungan sekolah, menampilkan sekitar 16 koleksi. Para murid diajak untuk melihat langsung benda-benda budaya dan sejarah seperti teknologi pertanian, naskah kuno, alat rumah tangga, arca Buddha, dan senjata tradisional dari berbagai daerah di NTB.

Pada kegiatan ini, ujarnya, Museum Negeri NTB berkomitmen untuk terus memperkenalkan sejarah dan budaya langsung kepada generasi muda dan memberikan kesempatan kepada para murid atau siswa yang berlokasi jauh untuk belajar dengan cara yang interaktif dan menyenangkan melalui kegiatan Museum Masuk sekolah.

Untuk itu, tambahnya, memiliki sasaran edukasi budaya kepada sekolah-sekolah berupa Terjauh, Terluar, dan Terpencil, Museum NTB berupaya untuk memberikan akses kepada generasi muda untuk mengenal dan menghargai museum sebagai tempat penyimpanan dan pelestarian warisan budaya dan sejarah.

“Jadi kita memilih Sekolah Dasar 4 Tegal Maja, karena dulu sekolah ini merupakan salah satu dampak bencana gempa Lombok. Pasti ada trauma dalam benak adek-adek. Dan kita memilih ini juga termasuk salah satu sekolah yang terisolir,” terangnya.

Sebagai penunjang pembelajaran, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan rasa kecintaan kepada generasi muda untuk mengenal dan menghargai identitas kebudayaan mereka.

“Kita berharap nanti akan lahir generasi-generasi yang mempunyai nilai kebudayaan, dan mempunyai rasa kecintaan terhadap adat istiadat, mereka punya kecintaan terhadap kebudayaan mereka”, harapnya.

Sementara itu, Kepala SDN 4 Tegal Maja, Budi Hartono menyampaikan apresiasi mendalam kepada Museum Negeri NTB. Menurutnya, program ini sangat memberikan manfaat kepada generasi muda untuk mengenal budaya lebih dekat.

Sehingga Ia berharap agar program serupa ini terus dilakukan oleh Museum Negeri NTB guna menunjang pembelajaran yang interaktif dan berbudaya.  “Mudah-mudahan kami yang berada di Sekolah Dasar 4 Tegal Maja ini akan lebih bersemangat terutama mengenal lebih dekat Museum Negeri Nusa Tenggara Barat,” katanya. (ham)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO