spot_img
Rabu, November 6, 2024
spot_img
BerandaPENDIDIKANUmmat Perkuat Karakter Mahasiswa Lewat Baitul Arqam

Ummat Perkuat Karakter Mahasiswa Lewat Baitul Arqam

Mataram (Suara NTB) – Universitas Muhammadiyah Mataram (Ummat) melalui Lembaga Pengkajian Pengamalan Pengembangan Islam dan Kemuhammadiyahan (LP3IK) kembali melaksanakan kegiatan Baitul Arqam Mahasiswa (Bama) bagi mahasiswa baru Tahun Akademik 2024/2025, Jumat, 1 November 2024. Dengan tajuk Internalisasi Spirit Ibadah dan Ideologi Muhammadiyah Menuju Ekosistem Kampus Islami, Bama kali ini ditujukan untuk memperkuat karakter mahasiswa Ummat dalam mewujudkan nilai-nilai Islam dan kemuhammadiyahan dalam kehidupan sehari-hari.

Ketua Panitia Pelaksana Bama, Ilham, M.Pd.Bi., mengungkapkan bahwa tahun ini Bama diikuti oleh 1.796 mahasiswa yang tersebar di seluruh fakultas Ummat. “Kegiatan Bama ini akan berlangsung setiap hari Sabtu dan Ahad selama dua bulan ke depan dalam delapan gelombang, dimulai pada 2 November hingga 22 Desember 2024,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa pelaksanaan Bama kali ini dirancang lebih intensif dengan sistem per fakultas, dimulai dari Fakultas Teknik yang jumlah pesertanya paling banyak, dan diikuti oleh fakultas-fakultas lainnya.

Ketua LP3IK, M. Anugerah Arifin, M.Pd.I., menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai proses pembinaan mahasiswa baru. “Bama ini adalah program wajib yang bertujuan untuk menginternalisasi nilai ibadah dan memperkenalkan ideologi Muhammadiyah. Ini adalah syarat yang harus dipenuhi mahasiswa sebelum mengikuti PKL, KKN, yudisium, hingga wisuda,” ungkapnya.

Ia juga berharap bahwa kegiatan ini dapat menjadi landasan yang kuat bagi mahasiswa dalam menjalani kehidupan kampus yang Islami serta memiliki pandangan hidup Muhammadiyah.

Rektor Ummat yang diwakili oleh Wakil Rektor IV, Dr. TGH. Zaenuddin, M.Pd.I., mengingatkan bahwa ada tiga aspek utama yang diharapkan dari kegiatan ini: Iman, Islam, dan Ihsan. “Melalui Bama, mahasiswa diharapkan bisa memperkuat iman mereka, memahami Islam secara komprehensif, dan mengaplikasikan prinsip Ihsan dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Di sisi lain, Ketua BPH Ummat, Drs. H. Ghulam Abbas, M.Si., menegaskan bahwa Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) memiliki peran yang unik dan penting dalam memajukan umat dan bangsa. “PTMA melalui AIK-nya bertugas membentuk generasi yang berwawasan luas dan bijak dalam berpikir. Kampus ini bukan hanya sekadar lembaga pendidikan, tetapi tempat bagi para ulul albab untuk berkumpul dan mengembangkan pemikiran mereka,” jelasnya.

Puncak dari kegiatan pembukaan Bama ini adalah kuliah umum yang disampaikan oleh Wakil Sekretaris Majelis Pembina Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) PP Muhammadiyah, Dr. Imam Mahdi, MA. Dalam paparanya, ia menyoroti pentingnya membangun spirit ibadah dan ideologi Muhammadiyah di tengah tantangan dunia digital saat ini.

“Tantangan terbesar yang dihadapi mahasiswa sekarang ini adalah kecanduan terhadap dunia digital, di mana segala aktivitas sehari-hari hampir selalu melibatkan handphone,” paparnya.

Imam Mahdi juga mengingatkan bahwa mahasiswa harus mampu memanfaatkan teknologi dengan bijak serta tetap memegang teguh nilai-nilai Islam dan Muhammadiyah sebagai pedoman hidup. (ron)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO