spot_img
Jumat, November 22, 2024
spot_img
BerandaNTBSUMBAWAMusim Hujan, Desa Terdampak Kekeringan di Sumbawa Meluas

Musim Hujan, Desa Terdampak Kekeringan di Sumbawa Meluas

Sumbawa Besar (Suara NTB) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbawa, mencatat sedikitnya ada tambahan tiga desa yang terdampak kekeringan dari sebelumnya hanya desa di 24 desa di 11 Kecamatan.

“Jadi, saat ini ada ada tambahan tiga desa yang mengajukan permohonan permintaan air bersih dari jumlah yang kita tetapkan sebanyak 24 desa,” kata Kepala pelaksana BPBD Sumbawa, M. Nur Hidayat, kepada wartawan, Senin, 11 November 2024.

Desa-desa tersebut yakni  Desa Lopok, Serading, dan Leseng. Desa-desa tersebut sebelumnya tidak pernah dilakukan disribusi air bersih tetapi tahun ini ada permintaan karena memang kondisi kemarau tahun ini sangat parah.

“Tambahan tiga desa ini yang terdampak kekeringan sudah kita intervensi dan sudah kita mulai pendistribusian air bersih salah satunya ke Desa Leseng,” ucapnya.

Diakuinya, pendistribusian air bersih saat ini sudah rutin dilakukan sesuai SK Desa yang ditetapkan didalam status tanggap darurat kekeringan. Pihaknya juga meminta Desa yang terdampak Kekeringan lainnya untuk bisa melapor untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.

“Kami pastikan distribusi tetap kami lakukan terhadap Desa yang terdampak kekeringan, sehingga masyarakat bisa mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.

Dayat pun tidak menampik, bahwa kondisi kemarau tahun ini sangat  parah jika dibandingkan dengan tahun 2023 lalu. Bahkan untuk volume air yang disalurkan biasanya satu desa hanya 2 tangki, sekarang bisa mencapai 6 tangki dan itu sangat kurang.

“Memang kondisi kekeringan saat sangat parah. Meski saat ini sudah ada hujan, tetapi sumur warga masih mengalami kekeringan,” tambahnya.

Berdasarkan data pemetaan sambungnya, sebanyak 33.964 jiwa dari 8.491 kepala keluarga (kk) terdiri dari 28 desa, 61 dusun dan 11 kecamatan yang terdampak dengan total kebutuhan air sebanyak 3.086.848 liter. Pihaknya juga sudah banyak menerima permintaan dari kepala desa untuk penyaluran air bersih.

“Setiap hari kami selalu lakukan pendistribusian air bersih dengan harapan masyarakat bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari,” tukasnya. (ils)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO