spot_img
Selasa, Desember 3, 2024
spot_img
BerandaNTBDOMPUAksi Perusakan Patung Kuda di Dompu, Tim BBF Serahkan ke Pemda dan...

Aksi Perusakan Patung Kuda di Dompu, Tim BBF Serahkan ke Pemda dan Berkomitmen untuk Memperbaiki

Dompu (Suara NTB) – Aksi peusakan dua patung kuda di taman sekitar pasar Induk Dompu oleh massa pada Kamis, 28 November 2024 lalu disayangkan terjadi. Massa yang gembira setelah mengetahui pasangan calon Bupati dan wakil Bupati, Bambang Firdaus, SE., – Syirajuddin, SH., yang didukungnya unggul terkesan salah paham dengan keberadaan dua patung kuda yang di bawahnya ada tulisan JARA PASAKA.

JARA PASAKA merupakan singkatan dari Jagung, Porang, Padi, Sapi, Ikan. Komoditi unggulan daerah ini jadi jargon pasangan H Kader Jaelani – H Syahrul Parsan, ST., MT., pada Pilkada 2024 ini.

Ketua Tim Sukses Bambang Firdaus, SE – Syirajuddin, SH., Kurnia Ramadhan, SE., ME kepada media ini, Jumat, 29 November 2024 mengungkapkan, membeludaknya massa pendukung ini sudah diantisipasi lebih awal melalui grup WA tim agar tidak ada pengerahan massa ke posko induk. Instruksi ini dari beberapa kecamatan mengikuti. Tapi karena calon wakil Bupati hadir ke posko induk pasca pencoblosan, tanpa dikoordinir diikuti pendukung lainnya. “Rupanya ada kelompok yang terprovokasi merusak patung kuda,” katanya.

Aksi itu, tegas Kurnia, di luar tanggung jawab pihaknya sebagai tim sukses. Ia menyerahkan ke Pemda jika ingin dilaporkan ke aparat keamanan. Namun ia berharap, kekondusifan daerah tetap bisa dijaga bersama oleh semua pihak. “Kami selaku Tim BBF DJ sudah berkoordinasi dengan Dinad LH untuk memperbaiki kembali patung kuda yang rusak. Tapi kami minta ke Dinas LH agar diberi foto atau gambar patung kuda sebelum diperbaiki sebagai contoh,” kata Kurnia Ramadhan.

Calon Wakil Bupati Dompu, Bambang Firdaus, SE., di hadapan pendukungnya, Kamis siang juga menyerukan kerukunan dan perdamaian. Hari pencoblosan sudah berlalu, hasil Pilkada sudah bisa dilihat, kendati masih harus menunggu keputusan resmi KPU Kabupaten Dompu sebagai penyelenggara. Kendati demikian, dalam merayakan tidak boleh berlebihan. Jangan ada konvoi kendaraan terpusat, kalaupun melakukan konvoi, cukup dilakukan di kecamatan dan desa asal.

Tidak hanya itu, Bambang juga mengajak semua pihak untuk kembali bersatu pasca Pilkada dan menatap kedepan untuk sama – sama membangun Dompu. “Kami membutuhkan dukungan seluruh lapisan masyarakat untuk membangun daerah ini,” ajaknya. (ula)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO