spot_img
Selasa, Februari 4, 2025
spot_img
BerandaPENDIDIKANMahasiswa FKIP Ummat Raih Prestasi Gemilang di Ajang Jurnalis Nasional 2024

Mahasiswa FKIP Ummat Raih Prestasi Gemilang di Ajang Jurnalis Nasional 2024

Mataram (Suara NTB) – Dua mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Mataram (Ummat), Fatri Saleh dan Husnul Khotimah, sukses meraih prestasi gemilang di ajang Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024. Kompetisi bergengsi ini diselenggarakan secara daring oleh Tim Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa (JKM) yang diprakarsai oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI, Kamis19 Desember 2024.

Kompetisi yang bertujuan untuk membangun semangat kebangsaan di era Society 5.0 ini diikuti oleh lebih dari 400 mahasiswa dari 76 universitas di seluruh Indonesia. Proses kompetisi berlangsung melalui beberapa tahap, mulai dari pendaftaran peserta dan pelatihan (18 Agustus – 20 November), pengumpulan materi (20 – 27 November), penilaian (28 November – 6 Desember), hingga pengumuman finalis pada 9 Desember 2024.

Fatri Saleh, mahasiswa semester 7 Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), berhasil meraih juara favorit dalam kategori esai jurnalistik dengan karyanya yang berjudul “Mahasiswa se-NTT Mataram Gelar Aksi Galang Dana untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi: Semangat Gotong Royong untuk Kemanusiaan”.

Namun, perjalanan Fatri meraih prestasi ini tidaklah mudah. Ia mengakui tantangan terbesar yang dihadapinya adalah rasa kurang percaya diri terhadap kemampuan menulisnya. “Saya sempat merasa tidak yakin dengan kemampuan yang saya miliki. Namun, dengan dukungan teman-teman, dosen, dan keyakinan untuk mencoba, saya berhasil mengatasi rasa tidak percaya diri itu,” ujarnya.

Fatri juga menekankan pentingnya kompetisi ini sebagai sarana untuk melatih keterampilan menulis dan memperkuat semangat kebangsaan di kalangan mahasiswa. “Semoga kampus semakin sering mendorong mahasiswa untuk terlibat dalam kegiatan tingkat nasional maupun internasional. Hal ini penting untuk membentuk generasi muda yang kritis dan berjiwa kebangsaan,” tambahnya.

Di sisi lain, Husnul Khotimah, mahasiswa semester 7 Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), juga mencatatkan prestasi luar biasa sebagai pemenang hiburan untuk kategori foto jurnalistik. Karyanya yang bertema “Semangat Belajar di Tengah Keterbatasan Fasilitas” berhasil memikat dewan juri dengan pesan kebangsaan yang kuat melalui visual.

Husnul mengungkapkan tantangan utama yang dihadapinya adalah keraguan terhadap kualitas hasil karyanya. “Saya sempat merasa tidak percaya diri dengan hasil foto yang saya kirimkan. Namun, saya berusaha untuk terus belajar dan memperbaiki diri dengan menerima masukan dari berbagai pihak,” ungkapnya.

Ia juga menyatakan bahwa kompetisi ini memberikan pengalaman berharga dalam memahami peran jurnalistik dalam membangun semangat kebangsaan. “Kompetisi seperti ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan menulis dan berkarya. Saya berharap kampus selalu mendukung mahasiswa untuk mengikuti kegiatan semacam ini,” ujarnya.

Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024 merupakan bagian dari upaya BNPT RI untuk melibatkan generasi muda dalam penguatan nilai-nilai kebangsaan. Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menyalurkan ide, gagasan, dan kreativitas mereka dalam bentuk karya jurnalistik.

Dekan FKIP Ummat, Dr. Muhammad Nizaar, M.Si., menyampaikan bahwa kompetensi digital sangat penting untuk menjadi guru di era digital saat ini. “Kompetisi seperti ini sangat mendukung dan bermanfaat untuk persiapan mengajar di masa depan. Harapannya, semakin banyak mahasiswa yang mengeksplorasi lomba-lomba di bidang digital, karena mahasiswa saat ini sudah banyak yang terampil menggunakan aplikasi-aplikasi pendukung pembelajaran,” ujarnya.

Wakil Rektor III Ummat, Dr. Erwin, M.Pd., turut memberikan apresiasi terhadap pencapaian Fatri dan Husnul. “Prestasi ini menunjukkan bahwa mahasiswa Ummat memiliki potensi besar untuk berkontribusi di tingkat nasional. Kami akan terus mendukung dan memfasilitasi mahasiswa agar dapat mengembangkan diri mereka secara maksimal,” ungkapnya.

Dengan semangat kebangsaan yang terus berkobar, Fatri dan Husnul membuktikan bahwa mahasiswa Ummat mampu menjadi agen perubahan yang tidak hanya berkarya, tetapi juga membawa nama baik universitas di kancah nasional. Semoga prestasi ini menjadi langkah awal bagi pencapaian-pencapaian lain yang menginspirasi generasi muda untuk terus berkarya demi bangsa dan negara. (ron)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO