spot_img
Kamis, Februari 6, 2025
spot_img
BerandaNTBSUMBAWAIndeks Kualitas Air di Sumbawa Masuk Kategori Cemar Ringan

Indeks Kualitas Air di Sumbawa Masuk Kategori Cemar Ringan

Sumbawa Besar (Suara NTB) – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumbawa, menyebutkan bahwa indeks kualitas air (IKA) pada tahun 2024 berada di angka 49,23 yang mengindikasikan adanya pencemaran ringan yang terjadi di beberapa Daerah Aliran Sungai (DAS).

“Jadi, dari skor 100 indeks kualitas air kita memiliki poin di angka 47 dengan kategori tingkat pencemaran ringan, danĀ  kita akan terus melakukan sosialisasi terkait hal tersebut,” kata Kepala Dinas LH Ir. Syafruddin Nur kepada Suara NTB, Selasa, 4 Februari 2025.

Dikatakannya, ada beberapa faktor yang mengakibatkan IKA Sumbawa menjadi tercemar, yakni sistem peternakan terbuka, pertanian, dan rumah tangga. Hanya saja dari ketiga faktor tersebut yang dominan, dirinya mengaku masih harus melakukan identifikasi lebih lanjut.

“Kalau untuk faktor yang paling dominan, kami masih belum bisa sampaikan karena masih harus dilakukan penelitian lebih lanjut,” ucapnya.

Kondisi tersebut berbanding terbalik dengan Indeks Kualitas Udara (IKU) memiliki skor 92,24. Angka tersebut tentu dianggap sangat bagus sehingga mampu mengindikasikan bahwa tingkat polusi udaranya masih sangat rendah.

“Udara kita masih sangat bagus, karena IKU kita sangat tinggi di angka 93, 72 sehingga angka tersebut harus terus dijaga dengan tetap menjaga lingkungan,” sebutnya.

Ia menambahkan, sementara untuk tutupan lahan berada pada angka 79, 15 atau dianggap cukup baik. Tentu jumlah tersebut harus tetap dijaga dengan menekan terjadinya perambahan hutan secera ilegal (ilegal logging) sehingga mampu menekan terjadinya pemanasan global.

“Sementara jika dikalkulasikan secara keseluruhan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Sumbawa, berada pada angka 73, 28 angka yang cukup bagus untuk terus dijaga demi masa depan yang baik,” tukasnya. (ils)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO