spot_img
Jumat, Februari 7, 2025
spot_img
BerandaNTBSUMBAWALima Kasus Kematian akibat Bencana Hidrometeorologi di Awal Tahun

Lima Kasus Kematian akibat Bencana Hidrometeorologi di Awal Tahun

Sumbawa Besar (Suara NTB) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), mencatat sekitar lima orang meninggal dunia akibat bencana hidrometeorologi yang terjadi di awal tahun 2025 salah satunya akibat banjir bandang di sejumlah wilayah.

“Sampai saat ini sudah ada lima orang korban akibat bencana salah satunya banjir dan yang terbaru kemarin ada balita usia tiga tahun yang tenggelam di Dusun Kanar,” kata Kepala pelaksana BPBD melalui Kabid pencegahan dan kesiapsiagaan, Yayat Cahyadi, kepada Suara NTB, Kamis, 6 Februari 2025.

Menyikapi kondisi tersebut, Yayat meyakinkan pemerintah sudah membuat surat nomor 100.3.4/ 71/ tahun 2024 yang dikeluarkan pada bulan Desember lalu. Didalam surat tersebut pemerintah mengimbau terutama aparatur baik di tingkat daerah hingga desa untuk tetap berkoordinasi dengan TNI/Polr serta relawan.

“Koordinasi perlu dilakukan dalam rangka kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana hidrometeorologi,” ucapnya.

Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati selama musim penghujan. Bahkan setiap musim penghujan pasti terjadi banjir dan bencana alam lainnya untuk menekan terjadinya hal yang tidak diinginkan.

“Intinya kita harus siap siaga dalam menghadapi bencana karena bencana hidrometeorologi diperkirakan akan berlangsung hingga bulan April mendatang,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga akan membuat rambu-rambu keselamatan di sejumlah titik rawan untik memberikan informasi awal kepada masyarakat. Harapannya timbulnya korban jiwa akibat bencana yang terjadi bisa diminimalisir termasuk juga melibatkan tim TRC ketika terjadi hal yang tidak diinginkan.

“Kami tetap mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, bahkan jika tidak ada keperluan mendesak diharapkan masyarakat agar tetap berada dalam kondisi aman agar tidak terjadi hal yang tifak diinginkan,” tukasnya. (ils)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO