spot_img
Rabu, Februari 12, 2025
spot_img
BerandaNTBUsai Rakor Kominfotik Se-NTB, Kini Dilanjutkan Pembahasan Antar-Bidang

Usai Rakor Kominfotik Se-NTB, Kini Dilanjutkan Pembahasan Antar-Bidang

Mataram (suarantb.com) – Pembukaan Rakor dan Rakortek yang diselenggarakan Dinas Kominfotik NTB telah usai digelar di Ballroom Kantor Bank NTB Syariah pada Senin, (10/2/2025). Kini dilanjutkan dengan pembahasan Rakortek Bidang Persandian dan Keamanan Informasi, bertempat di Ruang Kadis Kominfotik, Mataram, Selasa (11/2/2025).

Kegiatan Rakortek dikuti Kepala Bidang Persandian dan Keamanan Informasi Dinas Kominfotik kabupaten/kota se-NTB.

Kepala Dinas Kominfotik NTB, Dr. Najamudin Amy, S. Sos, MM., menyampaikan untuk capaian strategis tahun 2024 yang telah dilakukan diantaranya terkait Indeks Masyarakat Digital, Kualifikasi Layanan Perangkat Daerah, Persentasi perangkat daerah yang informatif, Persentase perangkat daerah yang memiliki data yang berkualitas dan Indeks keamanan informasi.

“Ini harus dikawal dengan baik dari masing- masing Dinas Kabupaten/kota se-NTB sehingga target tersebut bisa tercapai dengan maksimal,” jelas doktor Najam sapaan akrab Kadis.

Tak lupa pula, Doktor Najam pria kelahiran KSB itu menyampaikan selamat datang di Kantor Dinas Kominfotik NTB. Dikatakan awalnya kegiatan Rakor ini mulanya diselenggarakan di kabupaten Lombok Utara.

“Karena kondisi cuaca yang cukup ekstrim sehingga Rakor diselenggarakan di kota Mataram, insyaallah tahun depan Rakor akan diselenggarakan di Kabupaten Dompu,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Persandian dan Keamanan Informasi, Saprudin menyampaikan terimakasih kepada para peserta telah hadir mengikuti kegiatan ini. Selamat datang di Kantor Dinas Kominfotik NTB.

Dirinya menyebutkan pada pembahasan kali ini terkait program tahun 2025 fokus utamanya bagaimana mendorong pembentukan Tim Tanggap Insiden Siber (CSIRT) sesuai Asta Cita presiden Prabowo Subianto termasuk semua lembaga kementerian, Pemerintah Daerah Provinsi Kabupaten/kota.

“Alhamdulillah, di NTB ini kabupaten Kota yang sudah terbentuk CSIRT adalah Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Utara sehingga sisanya yang 8 kabupaten/kota harus segera terbentuk,” unkapnya.

Selanjutnya kata Saprudin, singkronisasi Program Persandian dan Keamanan Informasi dari provinsi sampai Pemerintah Kabupaten/kota sehingga nantinya diharapkan kedepan bisa saling mendukung program tahun 2025.

Lebih lanjut, ia menjelaskan program yang paling menonjol di bidang Persandian dan Keamanan Informasi adalah penyelenggaraan SPBE. Salah satu item di SPBE ini terkait keamanan informasi.

“Kalau keamanan informasi tidak kuat maka SPBE itu tidak bisa berjalan sehingga disinilah pentingnya Persandian dan Keamanan Informasi dalam mendukung SPBE tersebut,” jelasnnya.

Ditambahkan Saprudin, keamanan informasi ini menjadi penting untuk meningkatkan kesadaran dan keamanan informasi data terhadap suatu institusi.

“Program CISIRT salah satunya melalui program literasi digital bagaimana meningkatkan kesadaran dalam keamanan informasi bagi masyarakat,” tutupnya. (r)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO