spot_img
Jumat, Februari 21, 2025
spot_img
BerandaNTBLOMBOK BARATHambat Aktivitas Warga, Jalan Provinsi di Jalur Buwun Mas  Menuju  Loteng Memprihatinkan

Hambat Aktivitas Warga, Jalan Provinsi di Jalur Buwun Mas  Menuju  Loteng Memprihatinkan

Giri Menang (Suara NTB) – Jalan provinsi di jalur Buwun Mas Sekotong Lombok Barat (Lobar) hingga perbatasan dengan Lombok Tengah (Loteng) kondisinya sebagian besar hancur. Kondisi jalan rusak berkubang ini telah lama dikeluhkan warga, lantaran sangat menghambat aktivitas warga yang sehari-hari melewati jalan tersebut.

Pantauan Suara NTB, Minggu, 16 Februari 2025 hampir sebagian besar ruas jalan Sepi-Pengantap dan Pengantap-Loteng ini kondisinya memprihatinkan. Bahkan di banyak titik rusak parah seperti di Dusun Sepi, persis depan kantor desa, kemudian di Jerangkang, Bengkang menuju Pengantap hingga perbatasan dengan Loteng. Kondisi jalan di Jerangkang misalnya mengalami kerusakan yang sangat parah. Di titik ini, jalan berkubang seperti kolam. Kubangan air bercampur lumpur itu cukup dalam dan licin.

Warga yang lalu lalang di jalur itu pun harus berhati-hati. Karena kendaraan mereka seringkali terpeleset dan ngadat akibat terkena air dan lumpur. Kemudian di jalur dekat SDN Bengkang, kondisi badan jalan sudah nyaris putus. Jalan berbentuk seperti irigasi, dialiri air dari pemukiman warga. Tak kalah parah juga di jalur itu. Di jalur, Bengkang menuju Pengantap, jalan aspalnya sudah tergerus tinggal bebatuan, sehingga membahayakan warga yang lewat.v

 Warga setempat mengatakan telah lama mengeluhkan kondisi jalan provinsi  tersebut. Warga tiap hari melalui jalan itu, karena tak ada lagi alternatif jalan lainnya. “Tiap hari, kadang malam lewati jalan itu. Harapan kami supaya cepat diperbaiki,” harapnya.

Diakuinya semua aktivitas warga terhambat. Baik ke pasar, puskesmas dan sekolah sangat terkendala. Kondisi jalan tidak itu pun menghambat semua potensi yang ada di wilayah itu, seperti pariwisata, pertanian, perkebunan dan lainnya.

Sementara itu, Kepala Desa Buwun Mas Rochidi menegaskan kondisi jalan mulai dari pertigaan Sepi-Pengantap dan Pengantap-Loteng. Yang rusak parah di daerah Sepi, persis depan kantor desa, kemudian di Jerangkang, Bengkang hingga Pengantap. Kerusakan jalan itu disebabkan tidak ada drainase yang mengakibatkan badan jalan rusak atau berlubang.

Di jalan yang rusak parah dan berlubang itu tak jarang membahayakan pengendara yang melintas. Warga bahkan seringkali menanami pohon pisang dan talas di tengah jalan menjadi rambu agar pengendara berhati-hati.   (her)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -




VIDEO