Sumbawa Besar (Suara NTB) – Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot bersama wakil Bupati Drs. H. Mohamad Ansori, meminta kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bekerja cepat dalam mewujudkan Sumbawa unggul, maju sejahtera serta program prioritas yang telah dicanangkan.
“Jadi, untuk membuat Sumbawa lebih cepat maju, kita harus siap untuk berlari kencang dalam mencapai target dan yang paling penting adalah loyalitas dan integritas, ” kata haji Jarot saat memimpin rapat pertama dengan seluruh pimpinan OPD, Camat, dan Lurah di lingkup Pemkab Sumbawa, Senin, 3 Maret 2025.
Dikatakan Haji Jarot, loyalitas dan integritas sangatlah penting dibandingkan dengan kapasitas dan kapabilitas. Sehingga apa yang menjadi mimpi besar dalam mewujudkan visi misi Sumbawa unggul maju dan sejahtera bisa terealisasi.
“Kami ingin melakukan gebrakan yang besar dengan kerja keras untuk mewujudkan pembangunan di Sumbawa yang merata dan kesejahteraan masyarakat meningkat,” ujarnya.
Haji Jarot melanjutkan, kapasitas saja tidak cukup, harus dibarengi loyalitas dan integritas. Sehingga dirinya meminta kepada seluruh jajaran pemerintahan harus siap bekerja lebih cepat, dengan menghilangkan kebiasaan yang tidak produktif.
“Aparatur Sipil Negara harus menunjukkan loyalitas dan integritas dalam bekerja sehingga apa yang menjadi program yang telah kita canangkan bisa berjalan dengan baik,” jelasnya.
Selain itu, haji Jarot juga mengingatkan terkait digitalisasi administrasi pemerintahan. Hal tersebut merupakan salah satu langkah efisiensi anggaran yang saat ini dicanangkan pemerintah di tingkat pusat hingga daerah.
“Kedepan, rapat koordinasi bulanan akan diberlakukan secara virtual agar kepala OPD dan Camat terbiasa dengan penggunaan teknologi dalam budaya kerja baru,” harapnya.
Bupati menyoroti Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 yang menekankan efisiensi anggaran sebagai langkah strategis dalam penggunaan keuangan negara. Terobosan Presiden Prabowo dalam efisiensi anggaran merupakan langkah cemerlang yang harus diimplementasikan di daerah.
“Anggaran di daerah juga harus direfocusing untuk kegiatan-kegiatan yang produktif sehingga capaian kerja jelas dan tepat sasaran,” tambahnya.
Salah satu poin penting dalam rapat koordinasi ini adalah penekanan pada kebersihan lingkungan. Bupati menginstruksikan agar tempat-tempat umum, jalan utama, kantor pemerintahan, termasuk kantor desa, dibersihkan dan ditata dengan lebih baik.
“Kebersihan toilet di kantor-kantor pemerintahan dan fasilitas umum harus menjadi perhatian serius,” timpalnya.
Wakil Bupati, Drs. H. Mohamad Ansori, menegaskan perannya dalam membantu Bupati menjalankan pemerintahan daerah. Di sektor kesehatan, Ia menegaskan bahwa pelayanan kesehatan harus menjadi prioritas dan tidak boleh ada masyarakat yang kesulitan mengakses layanan kesehatan.
“Pemerintah harus hadir dalam membantu masyarakat. Saya juga menegaskan pentingnya pengawasan harga komoditas agar tidak ada pihak yang bermain-main dalam menetapkan harga,” tukasnya. (ils)
