spot_img
Jumat, Maret 21, 2025
spot_img
BerandaPENDIDIKANDosen Unram Didorong Tingkatkan Kualitas Pengabdian kepada Masyarakat

Dosen Unram Didorong Tingkatkan Kualitas Pengabdian kepada Masyarakat

Mataram (Suara NTB) – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Mataram (Unram) menggelar Workshop dan Klinik Proposal Pengabdian kepada Masyarakat pada Rabu, 19 Maret 2025. Kegiatan yang dilaksanakan melalui Zoom Meeting ini bertujuan untuk memberikan bimbingan dan dukungan bagi dosen dan peneliti di Unram dalam menyusun proposal pengabdian yang dapat didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kemendiktisaintek.

Mengawali kegiatan ini Plt. Sekretaris LPPM, Prof. Muliarta Aryana, dalam menyampaikan LPPM Unram mengharapkan adanya peningkatan jumlah proposal yang diterima pada tahun 2025, serta kenaikan jumlah dana hibah yang diperoleh dari Kemendiktisaintek.

“Pada tahun 2024, total dana yang diterima Unram mencapai sekitar Rp1,1 miliar, dan diharapkan pada tahun 2025 jumlah tersebut akan meningkat, seiring dengan terus berkembangnya kualitas proposal,” ujarnya.

Selain itu, melalui workshop dan klinik ini, LPPM Unram memperkuat posisi universitas dalam klaster penelitian dan pengabdian masyarakat, serta mendukung pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU), ASTACITA, dan SDGs dalam pembangunan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045. Salah satu harapan utama adalah peningkatan pada bidang skim pemberdayaan kewirausahaan dan skim berbasis wilayah, yang dapat lebih fokus pada pemberdayaan ekonomi lokal dan pengembangan potensi wilayah.

“Workshop dan klinik ini juga menjadi langkah penting dalam mendukung tujuan Unram untuk memperoleh peningkatan akreditasi institusi dan kembali masuk ke klaster mandiri pada tahun 2025, sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang lebih berdaya guna,” ujar Prof. Muliarta.

Dalam beberapa tahun terakhir, Unram telah menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam jumlah dan kualitas usulan pengabdian kepada masyarakat. Pada tahun 2024, sebanyak 18 proposal berhasil mendapatkan dana hibah dari DPPM, dengan berbagai skim yang meliputi pemberdayaan desa binaan, mitra produk unggulan daerah, pemberdayaan pelajar, hingga kemitraan. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, yang ada hanya 7 proposal yang didanai pada tahun 2023.

Pada workshop dan klinik ini, para peserta mendapatkan pelatihan mengenai teknik penulisan proposal yang efektif, pengelolaan dana hibah, serta strategi pelaksanaan program pengabdian yang tepat sasaran. Melalui sumber daya yang berkompeten, peserta akan dibimbing untuk menghasilkan proposal yang tidak hanya memenuhi syarat administratif, tetapi juga memiliki potensi dampak yang besar bagi masyarakat.

“Dengan terlaksananya kegiatan ini, LPPM Unram berharap dapat mendorong lebih banyak dosen dan peneliti untuk berkontribusi aktif dalam program pengabdian yang tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat, tetapi juga mendukung pembangunan yang berkelanjutan,” harap Prof. Muliarta.

Dalam kesempatan ini hadir Plt. Sekretaris LPPM, Prof.Dr.Ir. I Gusti Putu Muliarta Aryana, MP.; Kepala Pusat Pengabdian, Dr. Ni Wayan Sri Suliartini, SP., MP.; Kepala Sub Bagian Umum, Roni Paslan, S.Adm.; serta para dosen dan peneliti di lingkungan Unram. Adapun narasumber dalam kegiatan ini adalah Prof. Dr. Ir. I Ketut Widnyana, M.Si. , dosen aktif di Universitas Mahasaraswati Denpasar dan reviewer Program Pengabdian Masyarakat di Kemendiktisaintek. (ron)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO