spot_img
Rabu, Desember 17, 2025
spot_img
BerandaPENDIDIKANSungai Ancar Meluap, Perspustakaan SMPN 16 Mataram Terendam

Sungai Ancar Meluap, Perspustakaan SMPN 16 Mataram Terendam

Mataram (Suara NTB) – Intensitas hujan yang cukup lebat di Mataram pada Minggu, (6/7/2025), membuat air Sungai Ancar meluap. Luapan air sungai tersebut merendam beberapa pemukiman warga di dekatnya, termasuk ruang perpustakaan milik Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 16 Mataram.

Kepala SMPN 16 Mataram, Burhanuddin yang dihubungi Suara NTB, pada Senin, (7/7/2025) mengatakan, banjir akibat luapan Sungai Ancar tersebut mengakibatkan tembok belakang sekolah jebol. Hal ini menyebabkan air masuk ke halaman sekolah, yang kemudian merendam perpustakaan serta beberapa ruangan sekolah.

“Ruangan yang parah itu perpustakaan. perpustakaan itu setengah temboknya kemasukan air. Tadi malam kita tidak bisa ke tempat itu karena air kan seleher kita,” ujarnya.

Dari pantauan Suara NTB, beberapa barang-barang seperti buku, komputer, dan printer milik sekolah basah bahkan rusak. Selain itu, ruangan laboratorium, ruang BK, serta ruangan tempat siswa berkegiatan ikut terendam. “Bahkan saya lihat sampai ada kulkas bekas juga yang masuk di halaman sekolah itu. Itu mungkin yang kebawa banjir dari atas. Karena temboknya itu kan jebol jadi air itu ya masuk semua ke situ,” imbuhnya.

Meski sebagian ruangan terendam, beberapa kelas SMPN 16 Mataram terbilang aman. Sebab, lokasi kelas tersebut cukup tinggi. “Hari ini kami gotong royong membersihkan lumpur-lumpur di ruangan itu. Kalau ruangan kelas kan tidak berdampak tetapi halaman sekolah hanya tertutup lumpur saja sama ya bekas-bekas sampah dari atas itu yang kami hari ini gotong royong dan bersihkan,” tutupnya.

Sementara itu, SMAN 11 Mataram yang berada tidak jauh dari SMPN 16 Mataram tidak terendam banjir. Bahkan, sekolah yang berada di Kelurahan Pejanggik tersebut dijadikan warga terdampak banjir sebagai lokasi berteduh sementara.

Diketahui, sekitar 15 kepala keluarga (KK) mengungsi di sekolah tersebut atau sekitar 25 warga RT 1, Lingkungan Majeluk, Kelurahan Pejanggik, Kota Mataram. (sib).

IKLAN









RELATED ARTICLES
- Advertisment -











VIDEO