DINAS Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) menggelar kegiatan Anugerah Prestasi Pendidikan (APP) tahun 2025. Kegiatan yang puncaknya telah dihelat pada, 25 November 2025 lalu itu, menjadi ajang apresiasi bagi pendidik dan tenaga kependidikan yang dinilai memiliki dedikasi serta prestasi bagi dunia pendidikan di daerah.
Kegiatan APP tahun 2025 ini perdana digelar Dinas Dikbud KSB. Mengangkat tema “Guru Hebat Indonesia Hebat”, ajang penghargaan sebagai rangkaian kegiatan Peringatan Hari Guru Nasional itu diikuti oleh kepala sekolah, guru, operator sekolah atau tenaga kependidikan dan pengawas sekolah tingkat sekolah PAUD, SD, dan SMP.

Ada tiga kriteria yang ditetapkan sebagai penerima penghargaan bagi kepala sekolah dan guru. Yakni kriteria inovatif, dedikatif, dan inspiratif. Bagi operator data sekolah kategori penilaiannya pada kemampuannya dalam menyajikan kevalidan dan keabsahan data sekolah. Sementara bagi pengawas sekolah, sebagai pengawas teladan (senior).
Kepala Dinas Dikbud KSB, Agus melalui Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan, Lutfiah Ruswati menjelaskan, total ada 30 penerima penghargaan pada ajang APP perdana ini. Masing-masing sebanyak sembilan orang pada penilaian kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan khususnya operator data, dan tiga orang bagi pengawas sekolah.

“Penilaiannya tidak ada istilah juara satu atau dua. Mereka yang memenuhi tiga kriteria penilaian, sembilan orang tertinggi nilainya itu yang berhak menerima penghargaan,” terang Lutfiah.
Tahapan dan proses penilaian kegiatan APP ini berjalan ketat. Dinas Dikbud KSB menunjuk lima orang tim penilai yang terdiri dari unsur akademisi, perwakilan Balai Guru dan Tenaga kependidikan (BGTK) NTB dan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) NTB serta Dewan Pendidikan KSB. “Unsur akademisi ada Prof. Dr. Arman dari Universitas Negeri Yogyakarta dan Dr. Maman Darmawan dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung,” urai Lutfiah.
Setiap nominator sebelum terpilih dikatakan Lutfiah menjalani tahapan seleksi ketat. Peserta diwajibkan mengirimkan naskah, video, presentasi dan terakhir menjalani wawancara oleh tim penilai. “Penilaian dilakukan secara online sehingga tim penilai dengan peserta tidak bertemu. Karena itu kami anggap sangat valid dan obyektif hasilnya,” katanya.

Sementara itu di acara puncak penyerahan penghargaan yang dilaksanakan, tanggal 25 November 2025 lalu, kepala Dinas Dikbud KSB, Agus, SPd., M.M., dalam laporannya menyampaikan kegiatan APP 2025 ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam rangka memberikan apresiasi kepada teman-teman guru, tenaga kependidikan, kepala sekolah dan pengawas. Harapannya agar mereka terus bisa berinovasi sebagai garda terdepan pengawal mutu pendidikan generasi penerus.
“Pendidikan bermutu itu dimulai dari guru yang berdaya, berinovasi dan punya dedikasi sepenuh hati dalam bekerja,” cetusnya.

Sementara itu, Bupati Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah yang membuka kegiatan dalam sambutannya menyatakan, mutu pendidikan anak-anak sebagai penerus harus terus dipacu. Dan kuncinya guru dan tenaga kependidikan harus mau dan siap bertransformasi untuk mencapai hal tersebut. “Yang akan menjadikan pendidikan lebih bermutu adalah guru dan tenaga kependidikan,” tandas Bupati seraya menyampaikan apresiasinya terhadap agenda APP tahun 2025 ini.

“Dan saya mengapresiasi ada anugerah seperti ini. Ke depan sebagai pelecut semangat guru dan tenaga kependidikan, kegiatan ini bisa terus diselenggarakan,” imbuh Bupati. (*)

