spot_img
Rabu, Desember 24, 2025
spot_img
BerandaBREAKING NEWSBupati LAZ Minta Semua Pihak Bersinergi Hadang Rantai Pasok Rokok Ilegal di...

Bupati LAZ Minta Semua Pihak Bersinergi Hadang Rantai Pasok Rokok Ilegal di Pelabuhan

Giri Menang (suarantb.com) – Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) meminta rantai pasok rokok ilegal diputus dengan memperketat pengawasan di Pelabuhan Lembar. Pasalnya, rokok ilegal ini diduga disuplai dari luar daerah sehingga perlu langkah sinergi dengan semua pihak untuk menghadang di pintu masuk tersebut.

Hal ini ditegaskan Bupati LAZ ketika pemusnahan puluhan ribu batang rokok ilegal di Kantor Satpol PP, Kamis (4/12/2025). Hadir Kepala Bea Cukai Mataram Bambang Parwanto, perwakikan TNI Polri, Kasatpol PP I Ketut Rauh, para Asisten, dan jajaran kepala OPD serta camat.

LAZ menyampaikan, penindakan terhadap rokok ilegal ini langkah yang baik. Tetapi menurut LAZ penindakan ini perlu ditarik ke yang lebih tinggi. Dalam hal ini, ada Beacukai, kepolisian, Satpol PP, bersinergi melakukan upaya pengandangan masuknya rokok ilegal di Pelabuhan Lembar.

“Kalau memang rokok-rokok ilegal ini sumbernya tidak dari lokal, maka ke depan kita harus punya skenario agar betul-betul terbebas dari rokok ilegal ini. Kita harus bersinergi untuk menghadang masuknya rokok ilegal di pelabuhan,” tegas LAZ.

Jangan sampai, kata dia, bangga dengan jumlah penindakan rokok ilegal yang besar, tetapi itu dari jumlah yang jauh lebih besar. Sehingga langkah-langkah pencegahan harus dilakukan dengan bersinergi.

Terlebih rokok ilegal ini tidak terjamin dari sisi kesehatan dan kontrol. Sehingga membahayakan kesehatan. Tidak itu saja, rokok ilegal ini tidak membayar cukai, merugikan semua pihak. “Dan tentu menambah black market atau pasar-pasar gelap, ini yang menjadi catatan,” tegasnya.

Bupati LAZ Minta Transparansi Satpol PP

Karena itu, pihaknya pun mengapresiasi langkah Satpol PP yang bekerja keras, tetapi yang paling penting ia menekankan transparansi Satpol PP. “Jangan sampai barang bukti ini juga hasil sortir, jadi harus transparan. Kalau barangnya ketemu 20, iya di catatan juga 20,” imbuhnya.

LAZ juga menekankan jajaran Satpol PP konsisten dalam melaksanakan penindakan. Jangan hanya bersifat musiman. Sebab jangan sampai begitu sekarang ditindak, dua hari kemudian balik lagi. “Makanya penting dilakukan perubahan itu, perubahan kecil tapi istikamah itu menjadi suatu yang paling penting dilakukan,” imbuhnya.

Dalam pemusnahan rokok ilegal berbagai merk itu, totalnya mencapai 939.921 barang dengan 4.998 bungkus. Dari data satpol PP, lima kecamatan tertinggi hasil penindakan rokok ilegal yakni Kecamatan Gerung sebanyak 181.680 batang, Lembar 169.912 batang, Labuapi 119.032 batang, Gunungsari 115.784 batang, Narmada 85.004 batang. Lalu diikuti Kediri 82.108 batang, Kuripan 54.348 batang, Sekotong 48.285 batang, Lingsar 41.924 batang, Batulayar terendah dengan 41.844 batang.

Jumlah pengindakan ini merupakan tertinggi di Pulau Lombok. Dengan ratusan penindakan dan hasil rokok ilegal yang diamankan juga tertinggi di Pulau Lombok. (her)

IKLAN









RELATED ARTICLES
- Advertisment -












VIDEO