spot_img
Rabu, Desember 17, 2025
spot_img
BerandaPENDIDIKANSMKN 2 Langgudu Tawarkan Produk Olahan Ikan Tuna pada Gelaran Expo HUT...

SMKN 2 Langgudu Tawarkan Produk Olahan Ikan Tuna pada Gelaran Expo HUT Ke-67 NTB

Mataram (suarantb.com) – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Langgudu ikut serta dalam perayaan HUT ke-67 NTB, Rabu (17/12/2025). Pada gelaran Expo dalam rangka memeriahkan HUT ke-67 NTB itu, SMKN 2 Langgudu menawarkan produk olahan ikan tuna yang merupakan salah satu komoditas utama di daerah tersebut.

Melalui tangan kreatif para guru dan siswa, ikan tuna disulap menjadi produk makanan yang tidak saja menggugah selera, tapi juga kaya nutrisi.

Di antara hasil olahan tersebut yakni Bakso Tuna, Abon, dan Nuget. Produk lain adalah teri dalam kemasan. Semua produk yang ditawarkan merupakan komoditas utama di Langgudu.

Kepala SMKN 2 Langgudu, Faturrahman, pada Rabu (17/12/2205) mengatakan, semua produk warga sekolah berbahan dasar ikan tuna.

Pemilihan ikan tuna sebagai bahan utama produk makanan bukan tanpa alasan. Selain cocok dengan produk yang dihasilkan, juga untuk mendukung peningkatan ekonomi masyarakat setempat yang berprofesi sebagai nelayan.

“Bahan bakunya adalah ikan tuna yang dihasilkan oleh nelayan setempat. (Pemilihan ikan tuna) agar bagaimana meningkatkan nilai tambah dari hasil tangkapan nelayan,” ujarnya.

Melalui pembinaan yang tekun, siswa SMKN 2 Langgudu mengolah sendiri ikan tuna hingga menjadi produk makanan yang bernilai ekonomis.

Meski berada di daerah yang cukup terpencil, tapi semangat warga SMKN 2 Langgudu dalam berkreasi tidak bisa dianggap sepele.

Faturrahman menambahkan, selain lewat media sosial, produk hasil tangan kreatif siswanya juga dipasarkan secara langsung ke masyarakat setempat.

“Anak-anak kami pulang sekolah pukul dua (14.00 Wita), kemudian mereka tidak pulang. Jadi lanjut usaha ini dan usaha yang lain. Jadi semangatnya luar biasa,” tuturnya.

Menurutnya, ruang kelas tidak saja berfungsi sebagai ruang penguasaan materi, tapi juga kecakapan dalam membuat usaha sendiri. “Karena memang SMK itu tujuannya bagaimana untuk menciptakan entrepreneur muda,” tegasnya.

SMKN 2 Langgudu serius dalam mengelola komoditas utama di wilayah tersebut. Hal itu terbukti dengan keberadaan Jurusan Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan.

Selain itu, sekolah yang terletak di Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima itu juga getol berkerja sama dengan dunia usaha dunia industri (DUDI).

Kolaborasi tersebut diharapkan menjadi langkah positif untuk menyiapkan siswa dengan berbagai keterampilan yang dibutuhkan industri ke depan.

Faturrahman berharap, kegiatan pengolahan ikan tuna menjadi produk makanan ini semakin berkembang dan menjadi andalan SMKN 2 Langgudu. “Supaya nanti ada bisnis center-nya. Dari kegiatan ini berkelanjutan tidak cukup sampai di sini,” tandasnya.

Dengan adanya intrakurikuler pengolahan hasil perikanan ini, SMKN 2 Langgudu diharapkan menjadi sekolah yang mandiri dengan tetap mengedepankan kualitas dan integritas.

Dari hasil kreasi guru dan siswa, SMKN 2 Langgudu membuktikan bahwa nilai produk bukan saja didasari pada keuntungan ekonomis, tapi juga keberpihakan pada peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.

Hal ini sekaligus menegaskan bahwa sekolah tidak saja hadir sebagai ruang pasif, tapi juga menjadi sarana yang kreatif dan inovatif. (sib/*)

IKLAN









RELATED ARTICLES
- Advertisment -











VIDEO