spot_img
Selasa, Desember 23, 2025
spot_img
BerandaNTBKOTA MATARAMDishub Petakan Sejumlah Titik Rawan Macet Saat Malam Pergantian Tahun

Dishub Petakan Sejumlah Titik Rawan Macet Saat Malam Pergantian Tahun

 

Mataram (suarantb.com) – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Mataram telah memetakan sejumlah titik rawan kemacetan menjelang perayaan malam pergantian tahun baru. Masyarakat diimbau untuk menghindari kawasan-kawasan tersebut karena diprediksi akan terjadi penumpukan kendaraan.

Untuk mengantisipasi kemacetan, Dishub akan melakukan rekayasa lalu lintas serta pengaturan arus kendaraan di sejumlah ruas jalan utama guna mengurangi kepadatan.

Adapun kawasan yang kerap mengalami kemacetan saat malam pergantian tahun antara lain pintu masuk kota di Jalan Dakota, Kelurahan Rembiga, Jalan Pejanggik, Jalan Soedjono Pagutan, Kawasan Bisnis Cakranegara (KCS), Jalan Sriwijaya di depan Lombok Epicentrum Mall (LEM), Jalan Udayana, serta di perbatasan Ampenan–Meninting, dan beberapa titik lainnya.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Mataram, Zulkarwin, mengatakan pemerintah telah menyiapkan pos terpadu dan pos pelayanan di empat titik strategis, yakni di Lombok Epicentrum Mall, Terminal Mandalika, Bundaran Karang Jangkong, serta Simpang Tiga Pasar Kebon Roek.

“Kami melakukan backup terhadap petugas kepolisian di pos-pos tersebut. Pos terpadu didirikan di Epicentrum, sedangkan pos pelayanan ada di tiga titik lainnya,” ujar Zulkarwin, Senin, 22 Desember 2025.

Ia menyebutkan, potensi kemacetan tertinggi saat malam tahun baru biasanya terjadi di kawasan Taman Udayana dan Jalan Sriwijaya, tepatnya di sekitar Lombok Epicentrum Mall, karena menjadi pusat hiburan dan perbelanjaan. Kondisi ini, menurutnya, hampir selalu terjadi setiap tahun.

Mantan Camat Selaparang itu menjelaskan, operasional pos terpadu dan pos pelayanan telah dimulai sejak 20 Desember 2025 dengan melibatkan unsur kepolisian, TNI, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat), Dishub, serta instansi terkait lainnya. “Setelah apel gelar pasukan, pos pantau langsung beroperasi,” jelasnya.

Dalam mendukung pengamanan dan pengaturan lalu lintas selama perayaan Natal dan Tahun Baru, Dishub Kota Mataram menurunkan sebanyak 48 personel yang bertugas dengan sistem piket.

Selain mengantisipasi kemacetan di titik-titik rawan, Dishub Mataram juga mewaspadai adanya pawai truk keliling atau dangdut jalanan yang berpotensi menimbulkan kemacetan. Jika ditemukan di lapangan, petugas akan memberikan imbauan. “Namun, rekan-rekan dari kepolisian juga sudah mengantisipasi hal tersebut,” ucap Zulkarwin.

Ia menambahkan, pada malam pergantian Tahun Baru tidak ada pembatasan kendaraan yang masuk ke Kota Mataram. Meski demikian, pengaturan lalu lintas akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi di lapangan. (pan)



IKLAN









RELATED ARTICLES
- Advertisment -











VIDEO