Taliwang (suarantb.com) – Bupati Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah mengimbau kepada seluruh warga yang belum mengantongi buku rekening dan Kartu KSB Maju agar mendatangi Bank NTB Syariah Cabang Taliwang.
Menurut Bupati, proses pembagian buku rekening dan Kartu KSB Maju sebelumnya telah berubah dari berbasis program ke berbasis wilayah desa/kelurahan. Upaya itu dilakukan untuk mempercepat proses pendistribusian.
Namun, jika masih ada warga yang belum menerima saat pembagian berbasis wialayah. Bupati menyatakan, warga bersangkutan dapat mengambilnya langsung ke kantor Bank NTB Syariah Taliwang. “Kalau misalnya belum dapat tapi pembagiannya sudah di desanya. Artinya datanya sudah ada. Jadi langsung ke Bank saja,” pintanya.
Bupati mengakui, dari pendataan awal masih terdapat kepala keluarga yang belum masuk dalam basis data program. Namun saat ini kepala keluarga tersebut sudah diusulkan dan ditetapkan sehingga data mereka telah diproses untuk pembuatan rekening bank-nya. “Katanya kan ada yang belum masuk. Sekarang mereka sudah ditetapkan, jadi rekeningnya sudah ada juga,” klaimnya.
Dalam proses pengambilan buku rekening dan kartu ke Bank, Bupati menginstruksikan kepada para anggota Agen Gotong Royong (AGR) melakukan pendampingan. Terutama terhadap warga yang wilayahnya jauh dari Taliwang. “Anggota AGR harus fasilitasi warga saat ke bank. Jangan sampai warga merasa kesukitan akses,” tegasnya.
Sebelumnya Bupati menargetkan proses pembagian buku rekening dan Kartu KSB Maju berbentuk ATM itu dapat tuntas di akhir tahun ini. Di mana warga atau kepala keluarga sasarannya mencapai sekitar 51 ribu kepala keluarga lebih.
Bupati menjelaskan, pada tahun 2025 ini pemerintah KSB fokus pada penyelesaian infrastruktur dari program Kartu KSB Maju. Dan salah satu yang harus diselesaikan adalah memastikan setiap kepala kaluarga telah mengantongi rekening dan kartu ATM program Kartu KSB Maju yang diterbitkan oleh Bank NTB Syariah.
Namun di tingkat lapangan upaya mempercepat proses pembagian buku rekening dan Kartu KSB Maju itu mengalami sejumlah kendala teknis. Salah satu kendala yang sempat muncul adalah adanya keluarga yang tidak dapat mengaktifkan rekening banknya. Ini disebabkan karena kepala keluarga yang beratas nama pada rekening tidak berada di tempat atau berhalangan hadir. Dan sistem bank tidak dapat menolerirnya.
Tapi kini kendala itu sudah dapat ditangani.Caranya adalah dengan mengganti kepala keluarga yang berhalangan dengan anggota keluarga lainnya sebagai atas nama pada rekening Kartu KSB Maju. (bug)

