spot_img
Selasa, Desember 23, 2025
spot_img
BerandaNTBKOTA MATARAM10 Ribu Ibu dan Balita di Mataram Tercover Program MBG

10 Ribu Ibu dan Balita di Mataram Tercover Program MBG

Mataram (suarantb.com) – Dinas Kesehatan Kota Mataram mencatat hampir 10.000 ibu hamil, ibu menyusui, dan balita (B3) telah tercover dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram, dr. H. Emirald Isfihan, mengatakan seluruh 35 dapur MBG yang beroperasi di Kota Mataram telah menyasar kelompok B3 sesuai kuota yang ditetapkan.

“Aturannya, sasaran B3 yang mendapatkan program MBG sebesar 10 persen dari kuota masing-masing dapur MBG,” ujarnya, Selasa (23/12/2025).

Berdasarkan data yang Dinkes Kota Mataram, realisasi program MBG bagi kelompok B3 tersebut mencakup lebih dari 900 ibu hamil, sekitar 1.300 ibu menyusui, serta lebih dari 6.800 balita.

Ia menjelaskan, sasaran MBG bagi kelompok B3 tersebar di enam kecamatan se-Kota Mataram. Penetapan sasaran tetap disesuaikan dengan kuota 10 persen pada masing-masing dapur MBG. Namun demikian, apabila di lapangan jumlah sasaran B3 kurang dari ketentuan tersebut, maka sisa kuota dikembalikan ke Badan Gizi Nasional.

“Jika memang tidak ada sasaran, kami tidak bisa memaksakan hingga 10 persen. Yang terpenting, kami mendorong agar dapur MBG dapat memberikan hak MBG kepada kelompok B3,” jelasnya.

Menurut Emirald, pemberian MBG bagi kelompok B3 merupakan salah satu strategi utama dalam upaya penurunan angka stunting di Kota Mataram. Berdasarkan data terbaru, angka stunting di Kota Mataram tercatat sebesar 5,84 persen atau sekitar 1.200 balita. Angka tersebut menurun dibandingkan data Mei 2025 yang mencapai 6,7 persen atau sekitar 1.600 balita.

Oleh karena itu, program MBG bagi kelompok B3 diharapkan menjadi langkah konkret dalam menekan angka stunting sekaligus mendukung target Pemerintah Kota Mataram sebesar 5 persen pada akhir 2025.

Selain itu, MBG bagi kelompok B3 juga diharapkan mampu memberikan dampak signifikan terhadap perbaikan status gizi serta peningkatan kualitas generasi masa depan di Kota Mataram.

“Melalui MBG, bersama-sama kita wujudkan Mataram yang sehat, bergizi, dan bebas stunting,” pungkasnya. (pan)

IKLAN









RELATED ARTICLES
- Advertisment -











VIDEO