spot_img
Rabu, Desember 24, 2025
spot_img
BerandaNTBSUMBAWA BARATKONI Berharap Ada Penempatan Venue PON 2028 di KSB

KONI Berharap Ada Penempatan Venue PON 2028 di KSB

Taliwang (suarantb.com) – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) berharap adanya penempatan venue pertandingan di KSB saat perhelatan Pekan Olagraga Nasoional (PON) 2028 mendatang.

Sekretaris Umum KONI KSB, Mars Anugerainsyah mengatakan, ada dua venue Cabang Olahraga (Cabor) yang berpotensi di tempatkan di KSB saat PON ke-22. Yakni venue Cabor Panahan dan Kick Boxing. “Dalam berbagai pembicaraan dengan KONI NTB. Kami selalu sampaikan kita bisa laksanakan dua Cabor itu,” cetusnya, Selasa (23/12/2025).

Pembuktian KSB dapat menjadi penyelenggaraan kedua Cabor itu akan dibuktikan pada Pekan Olagraga Provinsi (Porprov) NTB 2026 nanti. “Porprov 2026 pelaksanaan pertandingan tiap Cabor disebar di seluruh kabupaten/kota dan kita dapatnya Cabor Panahan dan Kick Boxing,” paparnya.

Untuk melaksanakan pertandingan Cabor Panahan dan Kick Boxing pada ajang PON 2028, Mars meyakini KSB bisa. Ia mengatakan, penyiapan infrastruktur venue kedua Cabor itu saat ini sudah mendapat dukungan dari pemerintah setempat. “Apalagi panahan. Ketua Perpani NTB (HW. Musyafirin) secara nyata sangat memberikan dukungan. Begitu juga Pak Bupati,” ungkapnya seraya menambahkan penyiapan venue kedua Cabor itu dapat dilaksanakan secara cepat.

“Kick Boxing misalnya arenanya kan knock down. Jadi kita punya gedung yang representatif, maka bisa cepat dibuat arenanya,” papar Mars.

Mars mengakui, berbicara kesiapan menjadi tuan rumah agenda olahraga bertaraf nasional tidak cukup soal infrastruktur pertandingan. Di sisi lain ada infrasktruktur pendukung seperti akomodasi, konsumsi dab transportasi selama atlet berada di daerah yang harus disiapkan pula.

Ia mengatakan, hal tersebut memang akan menjadi tantangan tersendiri jika akhirnya dapat dipercaya menyelenggarakan pertandingan beberapa Cabor pada PON 2028 mendatang.

“Kendala utama kita memang transportasi. Karena belum ada akses udara yang representatatif ke daerah kita ini. Tapi kalau akomodasi dan konsumsi untuk 2 Cabor misalnya, saya kira infrastruktur kita sudah memadai. Makanya kita tidak minta banyak Cabor. Cukup Panahan dan Kick Boxing saja, kita siap,” klaimnya. (bug)

IKLAN









RELATED ARTICLES
- Advertisment -




VIDEO