spot_img
Jumat, Januari 3, 2025
spot_img
BerandaNTBKOTA MATARAMBukan Solusi Utama

Bukan Solusi Utama

RENCANA DLH (Dinas Lingkungan Hidup) Kota Mataram mengusulkan pembangunan TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu) di Kebon Talo Ampenan, mendapat tanggapan dari anggota Komisi III DPRD Kota Mataram, H. Muhtar, SH. ‘’Mungkin bukan solusi yang utama. Karena memang kita punya lahan yang sempit,’’ ujarnya kepada Suara NTB melalui sambungan telepon, kemarin.

Muhtar khawatir, pembangunan TPST di Kebon Talo akan menimbulkan kekumuhan bagi masyarakat sekitar. Oleh karena itu, pembangunan TPST ini harus dikaji khusus terlebih dahulu. ‘’Posisinya di sebelah mana, kita juga ingin tahu. Nantilah Komisi III akan mempertanyakan itu lebih lanjut,’’ katanya.

Anggota dewan dari daerah pemilihan Ampenan ini tidak mempersoalkan kalau TPST yang akan dibangun di Kebon Talo hanya untuk menampung sampah sementara. ‘’Jadi kalau sifatnya menampung sampah sehari dua hari lalu diangkut ke TPA, itu ndak apa-apa,’’ imbuh Muhtar.

Akan tetapi kalau TPST itu akan menjadi depo sampah utama, menurut politisi Partai Gerindra ini, hal itu justru kurang pas. Pada prinsipnya kata Muhtar, pihaknya setuju saja kalau memang ada kegiatan pengolahan sampah di TPST itu nantinya. Namun demikian, dia mengingatkan perlu ada ujicoba terlebih dahulu.

Seperti diketahui, TPST Kebon Talo akan menjadi TPST kedua yang dibangun Pemkot Mataram setelah TPST di Sandubaya. ‘’TPST yang sudah ada saja hasilnya seperti apa, kita belum tahu,’’ sebutnya. Muhtar menegaskan, jangan sampai usulan pembangunan TPST Kebon Talo hanya sebatas rencana.

‘’Yang sudah berjalan saja dulu kita ingin lihat seperti apa,’’ katanya. Muhtar menyarankan, sebelum mengajukan usulan pembangunan TPST Kebon Talo, DLH melakukan ujicoba di TPST Sandubaya. ‘’Daripada nanti akan menghabiskan anggaran cukup banyak juga, kemudian kita belum tahu seperti apa hasilnya. Jadi lebih baik kita coba dulu yang sudah ada,’’ demikian mantan Wakil Ketua DPRD Kota Mataram ini.

Pada bagian lain, Muhtar mengatakan, terkait usulan pembangunan TPST Kebon Talo, mungkin saja Pemkot Mataram mempunyai alasan yang cukup urgen. Dia membantah tidak mendukung pembangunan TPST Kebon Talo. ‘’Saya mendukung penuh tapi alangkah bijaknya kalau TPST yang sudah ada di Sandubaya itu dijadikan sebagai tolak ukur dari keberhasilan,’’ pungkasnya. (fit)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO