spot_img
Senin, Februari 3, 2025
spot_img
BerandaPENDIDIKANSMP-SMA IT Tunas Cendekia Mataram Jadi Pionir Sekolah Islam Robotik di NTB

SMP-SMA IT Tunas Cendekia Mataram Jadi Pionir Sekolah Islam Robotik di NTB

SMP-SMA IT Tunas Cendekia Mataram kembali membuktikan komitmennya dalam mencetak generasi berahlak cerdas dan mandiri melalui prestasi-prestasi membanggakan. Sekolah berbasis riset ini baru-baru ini meraih medali perak di ajang Robotic Competition 2024 yang diselenggarakan oleh Universitas Hamzanwadi Lombok Timur pada akhir Desember 2024. Keberhasilan tersebut sekaligus memperkuat posisi sekolah ini sebagai pionir sekolah Islam Robotik pertama di NTB.

Kepala SMPIT Tunas Cendekia Mataram, Henny Ratnaningsih, mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian tersebut. Tim robotika dari sekolahnya berhasil meraih medali perak dalam kategori robot avoider. Selain itu, prestasi serupa juga diraih oleh dua siswa SMAIT Tunas Cendekia Mataram yang memperoleh medali perak di ajang final Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia (KoSSMI) 2023, di bidang Robotika yang diselenggarakan Universitas Islam Depok, Jawa Barat.

“Kami memiliki kurikulum khusus untuk robotika yang menjadi mata pelajaran wajib bagi semua siswa. Ini bertujuan untuk menumbuhkan minat dan potensi siswa di bidang teknologi, khususnya robotika, yang menjadi dasar bagi mereka yang ingin lebih mendalami bidang ini,” ujar Henny Ratnaningsih akhir pekan kemarin.

Sekolah ini tidak hanya menyediakan pembelajaran formal tentang robotika, tetapi juga ekstrakurikuler yang memungkinkan siswa untuk mendalami lebih lanjut. Siswa yang menekuni ekstrakurikuler ini juga berkesempatan menjadi tutor robotika di sekolah-sekolah lain di NTB, seperti SDIT Yarsi dan SDIT Anak Soleh Mataram.

“Para siswa kami yang terlatih dalam robotika ini kini mengajarkan materi robotika kepada murid-murid di dua sekolah tersebut. Kami sangat bangga dengan kontribusi positif mereka,” tambah Henny.

Mustami’udin Rosidi, Direktur Cendekia Robotic Academy, menjelaskan bahwa pengajaran robotika di sekolah ini tidak hanya melibatkan para guru dari SMPIT Tunas Cendekia, tetapi juga melibatkan mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Mataram, yang memberikan bekal pengetahuan kepada siswa tentang teknologi dan robotika. Dukungan penuh juga datang dari orang tua siswa, yang selalu hadir dan mendukung anak-anak mereka dalam setiap perlombaan.

“Misalnya, pada kompetisi sebelumnya, para orang tua turut mendampingi anak-anak mereka hingga Jakarta, bahkan mereka menanggung biaya akomodasi untuk pembimbing,” jelas Mustami’udin.

Saat ini, pihak sekolah tengah mempersiapkan tim yang akan berkompetisi di tingkat nasional di Jakarta pada Maret 2025. Siswa yang berpartisipasi dalam ajang ini akan mengikuti seleksi secara online untuk Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia (KoSSMI). Tak hanya itu, yang memperoleh medali emas pada lomba robotik nasional ini juga akan secara otomatis berkesempatan untuk mengikuti Lomba Robotik Internasional, dengan hadiah utama edukasi trip ke Singapura selama tiga hari.

SMPIT Tunas Cendekia Mataram telah menyiapkan lima tim, masing-masing beranggotakan dua siswa, untuk berlomba dalam kompetisi ini.

Mardiana, Direktur Yayasan Tunas Cendekia Mataram, menegaskan bahwa pihaknya memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini, termasuk program pelatihan bagi para guru agar dapat memberikan yang terbaik bagi siswa.

“Prestasi ini adalah hasil kerja keras bersama, dan kami sangat bersyukur atas capaian yang diraih oleh anak-anak kami. Kami yakin bahwa langkah-langkah kecil yang mereka ambil sekarang akan membuahkan hasil besar di masa depan. Kami percaya Indonesia akan menjadi pemimpin dunia dalam teknologi, dan itu kita mulai dari sini,” tutup Mardiana.

Dengan komitmen kuat terhadap pendidikan robotika dan dukungan yang solid dari seluruh pihak, SMP-SMA IT Tunas Cendekia Mataram semakin memperlihatkan kualitasnya sebagai lembaga pendidikan yang unggul di bidang teknologi dan sains, serta berperan aktif dalam mencetak generasi masa depan yang cerdas dan mandiri.(ris)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO