spot_img
Senin, Februari 3, 2025
spot_img
BerandaHEADLINEWarga Sukamulia Gempar dengan Penemuan Mayat Bayi Tergantung

Warga Sukamulia Gempar dengan Penemuan Mayat Bayi Tergantung

Selong (Suara NTB) – Senin, 3 Februari 2024, sebuah tragedi menyayat hati terjadi di Dusun Bagik Pitu, Desa Paok Pampang, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur (Lotim). Mayat bayi yang baru lahir ditemukan tergantung pada sebuah kayu oleh Ahmad Kurtubi (25 tahun), seorang warga setempat yang sedang menuju sungai untuk membuang sampah pukul 12.15 WITA.

Ahmad Kurtubi segera memberitahu ibunya, Isah (60 tahun), setelah melihat kejadian tragis ini. Dengan cepat, berita menyebar di antara penduduk Dusun Bagik Pitu, yang kemudian menghubungi Polsek Sukamulia. Pukul 12.30 WITA, petugas dari Polsek Sukamulia tiba di lokasi dan segera melakukan identifikasi awal, dipimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Sukamulia.

Kepala Seksi Humas Polres Lotim, AKP Nikolas Osman menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara oleh tim medis dari Puskesmas Dasan Lekong, yang dipimpin oleh Bidan Hulfaturrahmi dan dr. Angga Kembang Taruna, mengungkapkan bahwa bayi perempuan tersebut berusia sekitar 9 bulan dalam kandungan, dengan panjang 49 cm dan berat 3,6 kg. Diperkirakan bayi tersebut baru saja lahir sekitar pukul 10.00 WITA, tanpa adanya luka visibel pada tubuhnya.
Setelah proses identifikasi dan pemeriksaan selesai, Pemerintah Desa Paok Pampang bersama warga setempat sepakat untuk menguburkan bayi tersebut di pemakaman umum Kebon Jerok, Dusun Bagik Pitu, Desa Paok Pampang.

Saat ini, Unit Reskrim dan Intelkam dari Polsek Sukamulia sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait dengan peristiwa memilukan ini. Penemuan ini telah menggemparkan masyarakat setempat dan menimbulkan keprihatinan mendalam di seluruh Kabupaten Lotim. (rus)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO