spot_img
Jumat, September 20, 2024
spot_img
BerandaEKONOMIInovasi Ibu Harum, Kurangi Sampah Rumah Tangga Hingga Cegah Stunting

Inovasi Ibu Harum, Kurangi Sampah Rumah Tangga Hingga Cegah Stunting

Mataram (Suara NTB) – Dalam rangka gelaran Teknologi Tepat  Guna Nusantara (TTGN) yang digelar di Islamic Centre Mataram, Rabu, 17 Juli 2024, Pemerintah Kota Mataram turut memamerkan hasil Inovasi Posyantek Selaparang, Kel. Monjok. Inovasi tersebut adalah Integrasi Budidaya Perkotaan Hanya di Rumah atau “Ibu Harum.”

Salah satu Pengurus Posyantek Bidang Kemitraan, Wahyu Susilawati menjelaskan bahwa inovasi Ibu Harum berorientasi pada pemanfaatan lahan sempit, yang identik dengan lahan perkotaan yang sudah tidak tersedia untuk berbudidaya. Integrasi budidaya perkotaan tersebut memadukan budidaya ikan, unggas, maggot dan tanaman hidroponik yang dipadukan dalam satu alat budidaya untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.

Ia menambahkan, alat yang dibuat secara berkesinambungan tersebut juga bertujuan untuk mengurangi sampah dapur yang digunakan sebagai pakan maggot, dan menjadi solusi dalam mengurangi permasalahan sampah rumah tangga, khususnya sampah organik. Yang mana Maggot tersebut dapat digunakan sebagai pakan ikan lele dan unggas, media tanam, dan pupuk tanaman hidroponik.

Kegiatan tersebut dimulai sejak tahun 2018, yang mana awalnya Posyantek mereka hanya membudidayakan ikan dalam ember (Budikdamber), yang kemudian pada tahun 2022 dikembangkan menjadi Ibu Harum.

Ia menyebutkan, kegiatan inovasi tersebut didukung oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA), Pemerintah Kecamatan Selaparang, Kelurahan Monjok dan Dinas-dinas terkait lainnya. Dan berharap ada dukungan-dukungan yang lebih luas lagi untuk dapat mengembangkan kegiatan tersebut di tempat lain.

Wahyu Susilawati menyebutkan, hasil budidaya seperti ikan lele dan sayuran hidroponik tersebut didistribusikan kepada kader Posyandu guna membantu menurunkan jumlah stunting di Kecamatan Selaparang, Kel. Monjok.

“Hasilnya ini kita bekerja sama dengan anggota Posyandu. Karena ini kan proteinnya tinggi, bisa kita distribusikan untuk anak anak yang mengalami stunting,” ujarnya.

Ia mengungkapkan, inovasi Ibu Harum berhasil menjadi juara 1 dalam Gelar Tekonlogi Tepat Guna ke-25 Tingkat Provinsi NTB kategori Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek), dan mewakili Provinsi NTB pada TTG tingkat nasional. (ulf)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -


VIDEO