Praya (Suara NTB)- Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lombok Tengah (Loteng) tinggal sekitar enam bulan lagi. Selain memantapkan persiapan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Loteng juga terus melakukan sosialisasi kepada calon pemilih secara massif. Sebagai upaya untuk meningkatkan angka partisipasi pemilih pada Pilkada Loteng mendatang.
“Kita terus turun ke masyarakat mensosialisasikan gelaran Pilkada Loteng. Memberikan pemahaman kepada para calon pemilih akan pentinganya menggunakan hak pilih,” terang Komisioner KPU Loteng Azis Muslim, saat acara temu media di Praya, Kamis 6 juni 2024 .
Dikatakannya, peningkatan partisipasi pemilih saat ini memang menjadi salah satu focus dari KPU Loteng. Untuk bagaimana bisa terus ditingkatkan. Karena itu menjadi salah satu indicator keberhasilan sebuah pemilihan. Semakin banyak pemilih yang menggunakan hak pilih, maka semakin bagus pula kualitas pemilihan tersebut.
Dalam hal ini tentunya KPU Loteng tidak bisa sendiri. Dibutuhkan dukungan dari semua elemen masyarakat di daerah ini. Termasuk kalangan jurnalis dan media massa. Untuk bisa bersama-sama memberikan pemahanan kepada pemilih. Bahwa dalam demokrasi, setiap suara pemilih itu sangatlah penting.
Pada Pemilu legislative yang baru lalu, angka partisipasi pemilih di Loteng mencapai 83 persen lebih. Angka tersebut melebihan angka yang ditargetkan oleh KPU pusat. Bahkan diatas rata-rata partaisipasi pemilih secara nasional. Dan, pada gelaran Pilkada Loteng kali ini KPU Loteng menargetkan partisipasi pemilih bisa lebih tinggi lagi.
“Kami, KPU Loteng tidak bisa sendiri. Dukungan dari seluruh elemen masyarakat dalam mendorong angka partisipasi pemilih di Pilkada Loteng mendatang sangat diharapkan,” tegas Azis seraya menambahkan, untuk tahap Pilkada Loteng saat ini tengah dalam proses persiapan pemutahiran data pemilih. (kir)