spot_img
Minggu, Desember 15, 2024
spot_img
BerandaNTBSUMBAWAPengedar Sabu Asal Jatim Ditangkap, Polisi Sita 92,18 Gram

Pengedar Sabu Asal Jatim Ditangkap, Polisi Sita 92,18 Gram

Sumbawa Besar (Suara NTB)-Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Sumbawa, mengamankan YF alias A (51) terkait dugaan kepemilikan narkotika jenis sabu di Kelurahan Seketeng, Kecamatan Sumbawa, Minggu 23 Juni 2024 sekitar pukul 18. 30 wita.”Jadi, pelaku kita tangkap setelah menerima informasi dari masyarakat bahwa yang bersangkutan kerap melakukan aktivitas jual beli sabu di rumah keluarganya,” kata Kasat Narkoba Polres Sumbawa, AKP Tamrin, kepada Suara NTB, Senin 24 Juni 2024.Pria paruh baya asal Desa Dermo, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, tersebut mengaku sudah lebih satu bulan berada di Sumbawa. Bahkan selama berada di Sumbawa pelaku diduga menjual narkotika jenis sabu.

“Pada saat kita tangkap, kita menyita sabu seberat 92,18 gram dan uang tunai sejumlah Rp. 500.000 yang diduga hasil penjualan barang haram tersebut,” ujarnya.Berdasarkan hasil interogasi awal, terduga pelaku mengaku membeli dan membawa sabu tersebut dari seseorang yang berada di luar kota dan akan di edarkan di Kabupaten Sumbawa. Bahkan pelaku mengaku sempat mengedarkan barang haram tersebut seberat 7,82 gram.

“Jadi, barang yang dibawa pelaku sebanyak 100 gram dan sudah laku terjual 7,82 gram di lingkungan tempat tinggalnya,” ujarnya.Penangkapan terduga pelaku berawal dari informasi masyarakat bahwa di salah satu rumah di Kelurahan Seketeng kerap terjadi transaksi narkoba.”Setelah kita lakukan serangkaian penyelidikan dan memastikan target yang dimaksud, kami kemudian melakukan penggerebekan dan berhasil mengamankan terduga pelaku bersama barang bukti,” tambahnya.

Saat ini terduga pelaku bersama barang bukti sudah diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Pihaknya masih terus melakukan pengembangan atas kasus tersebut, karena jumlah barang yang disita cukup besar.”Kasusnya masih terus kita kembangkan, sementara untuk pelaku terus kita lakukan pemeriksaan secara intensif,” tukasnya. (ils)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO