spot_img
Jumat, November 8, 2024
spot_img
BerandaNTBLOMBOK BARAT91.868 Jiwa Terima Bantuan ,Disos Lobar Sulit Lacak Penerima Bansos Diduga Terlibat...

91.868 Jiwa Terima Bantuan ,Disos Lobar Sulit Lacak Penerima Bansos Diduga Terlibat Judi Online

Giri Menang (Suara NTB) –Dinas Sosial (Disos) Lombok Barat (Lobar) sulit melacak penerima bantuan sosial (bansos) uang diduga terlibat atau menjadi korban Judi online. Pasalnya, data penerima bansos baik yang menjadi terduga pelaku maupun korban belum diturunkan oleh kementerian terkait. Sejauh ini belum ada pemberitahuan resmi dari Kementerian Sosial (Kemensos) terkait hal tersebut.Informasi mengenai penerima bansos korban judi online ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy.

Menko PMK mengungkapkan terdapat masyarakat miskin baru. Hal itu imbas dari korban judi online yang saat ini sedang marak.Masyarakat miskin baru korban judi online itu saat ini masuk ke dalam daftar penerima bansos dari pemerintah.Dikonfirmasi terkait hal ini, Kepala Dinas Sosial Lobar Lalu Martajaya mengaku persoalan penerima bansos korban judi online memang lagi voral. “Cuma kan kita tidak bisa lacak mereka, kalau kita ndak pegang nama-namanya, alau ada nama sama NIK nya bisa kita lacak di sini,”kata Martajaya, Rabu 26 juni 2024 kemarin.

Pihaknya tidak tahu nama-nama penerima bansos yang menjadi korban maupun pelaku judi online. “Karena yang namanya judi online ini kan mereka di belakang (sembunyi-sembunyi),” katanya.Dikatakan, pihaknya tidak tahu data atau nama-nama dari penerima nansos yang diduga terlibat judi online.Menurutnya, kalau ada data nama dan NIK nya bisa dilacak hanya dalam waktu lima menit. Ditanya soal surat resmi dari Kemensos soal penerima bansos terlibat atau jadi korban judi online akan bansos seperti wacana Kementerian PMK? Belum ada sejauh ini instruksi berupa surat dari Kemensos. “Itu di media saja, itu pun masih tarik ulur,” ujarnya.

Yang jelas menurutnya, tidak mungkin pelaku judi online diberikan bansos oleh pemerintah. “Coba kalau ada namanya, kita bisa lacak di sini,” imbuhnya.Dari data Disos sendiri, jumlah penerima nansos di Lobar mencapai 91 ribu jiwa lebih baik bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), Program Indonesia Pintar (PIP), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan Bantuan Langsung Tunai El Nino. (her)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO