Mataram (Suara NTB) – Menjelang Pilkada serentak 2024, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa Kependudukan dan Pencatatan Sipil (DPMPD Dukcapil) Provinsi NTB, Ahmad Nur Aulia, S.STP., mengimbau pemilih pemula untuk segera melakukan perekaman KTP.
Pertumbuhan angka penduduk memasuki usia 17 tahun atau pemilih pemula di NTB setiap bulannya mengalami kenaikan, sehingga diimbau agar melakukan pencicilan perekaman KTP seperti yang dilaksanakan pada pemilihan presiden dan legislatif 14 Februari 2024 lalu.
“Masih ada waktu, tapi tentunya harus dicicil, karena kita tidak bisa bekerja dalam satu waktu secara simultan. Sekarang kan kita sudah mengimbau kembali, sama saja dengan pelaksanaan Pilpres dan Pilleg kemarin,” ujarnya.
Dalam melakukan perekaman KTP, Dinas Dukcapil berkoordinasi dengan sekolah, madrasah, pondok pesantren, juga desa agar bisa mendorong supaya pemilih pemula segera melakukan perekaman KTP.
Selain itu, Aulia juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan Identitas Kependudukan Digital (IKD). “Kalau bisa, kita membutuhkan bantuan semua, kalau sudah menggunakan IKD, InsyaaAllah tidak perlu lagi kita membutuhkan KTP,” lanjutnya.
Menurutnya, pemanfaatan IKD lebih memudahkan masyarakat karena tidak perlu lagi membawa KTP fisik dan tidak ada istilah kekurangan blangko KTP.
Sosialisasi terkait penggunaan IKD ini sering dilakukan, ada juga upaya jemput bola dari kabupaten/kota dengan cara mendatangi langsung masyarakat ke rumahnya untuk melakukan perekaman KTP, khususnya lansia, disabilitas, dan sebagainya.
Untuk lebih memasifkan perekaman KTP oleh pemilih pemula ini, Aulia mengimbau kepada Dinas Dukcapil kabupaten/kota untuk mengatur perekaman KTP secara terjadwal. Pun untuk pemilih pemula diharapkan bisa memanfaatkan fasilitas perekaman KTP yang disediakan oleh kecamatan, sekolah, dan Dinas Dukcapil itu sendiri. (era)
