Giri Menang (Suara NTB) –Pemkab Lombok Barat (Lobar) masih menunggu kepastian soal jadwal seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan CPNS dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Formasi yang diperoleh Lobar 339, namun perlu menunggu finalisasi atau penerapan rincian formasi tersebut dari BKN.
“Kita masih menunggu ini (penetapan jadwal) dari BKN,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKD dan PSDM) Lobar Jamaludin, akhir pekan kemarin.
Dikatakan, dari 339 formasi CASN Lobar, terdiri dari PPPK sebanyak 259 formasi dan 80 formasi untuk CPNS. Lebih rinci untuk PPPK itu terbagi untuk formasi tenaga teknis sebanyak 159 formasi, 50 tenaga kesehatan (nakes), dan 50 tenaga guru. “Sisanya itu 80 formasi untuk CPNS,” imbuhnya.
Meski sudah ditetapkan jumlah formasi itu oleh pihak kementerian, pihaknya masih menunggu finalisasi dari pusat untuk perincian formasi. Sebab pihaknya belum mengetahui nantinya dalam proses finalisasi itu akan ada perubahan atau sebagainya. “Kita tunggu pantok (pukul) gongnya (finalisasi) dulu dan kapan jadwalnya keluar,” ujarnya.
Sekretaris BKD dan PSDM Lobar Lalu Muhammad Fauzi mengatakan, daerah sifatnya menunggu karena yang punya kewenangan soal itu dari pusat.
“Yang namanya pengadaan ASN itu, gawe-nya atau penyelenggaranya pusat (Panselnas) kita di daerah hanya membantu,”terang Fauzi.
Karena Panselnas adalah penyelenggara, maka semua instansi di provinsi, kabupaten/kota juga instansi pusat lainnya menunggu jadwal dan petunjuk pelaksanaan dari penyelenggara (Panselnas, red). Pihaknya memfasilitasi pelamar daerah untuk ikut seleksi sesuai dengan syarat dan ketentuan mengacu ketentuan peraturan perundang undangan yang berlaku. (her)
Recent Comments