Satu kejadian unik terjadi pada hari pelantikan anggota DPRD Lombok Timur (Lotim) terpilih periode 2024-2029, Rabu, 21 Agustus 2024. Sebanyak 50 orang pendukung dari salah satu anggota DPRD dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), H. Asipudin membayar nazar atau janjinya untuk berjalan kaki dari Pengadangan Kecamatan Pringgasela menuju Kantor DPRD Lotim di jalan Lalu Muhdar, Selong.
DARI Pengadangan ke Kota Selong, jaraknya sekitar 13 km. Puluhan warga yang sebagian besar ibu-ibu ini dengan sukarela dan ikhlas berjalan kaki mulai pukul 07.00 Wita dan tiba di kantor DPRD Lotim pukul 10.15 Wita.
Nazar warga ini bermula dari perjuangan mereka yang berhasil mendudukkan H. Asipudin, tokoh di Desa Pengadangan menjadi anggota DPRD Lotim. Di mana, sudah cukup lama sekali warga Pengadangan ini menanti figur yang bisa menjadi anggota legfislatif. Pada pemilu 14 Februari 2024 lalu, mimpi punya wakil rakyat dari Pengadangan ini akhirnya terkabulkan.
Saat berada di depan gedung DPRD Lotim, H. Asipudin bersama dengan Kepala Desa Pengadangan, Iskandar, Sekretaris Desa Pengadangan, Amrullah dan warga yang jalan kaki meneriakkan semangat bahagia karena kini sudah punya wakil rakyat.
Salmiah, salah satu perwakilan warga kepada Suara NTB menuturkan warga Pengadangan ini lama bermimpi ingin memiliki wakil rakyat. Mimpi tersebut kemudian terwujud pada Pemilu 2024 dan telah resmi dilantik.
Warga Pengadangan ini mengaku pernah mimpi aneh jauh sebelumnya. Dalam mimpinya, ia berada pada suasana yang gelap gulita akibat gerhana matahari. Pada saat itu terpaan sinar gerhana mengenai mengenai kepalanya diiringi dengan adanya kemunculan pelangi. Mimpi itu kemudian ditanyakan kepada suaminya dan ditafsirkan akan menjadi pertanda baik.
Pelangi yang diharapkan bersinar itu diyakinkan berasal dari H. Asipudin yang menjadi tonggak harapan dari warga untuk perbaikan di Pengadangan dan sekitarnya. Di mana, setelah mengetahui tafsiran mimpi itu, Salmiah mengaku sempat mendatangi H. Asipudin saat prosesi pencalonan.
H. Asipudin saat ditemui usai pelantikan mengaku bangga dan terharu melihat antusias warga. Dia melihat, hajat warga Desa Pengadangan sejak ia berjuang berebut suara untuk menjadi calon anggota dewan pada Pemilu 2024 lalu cukup besar dan disyukuri bisa terwujud.
Sebagai wakil rakyat warga Pengadangan dan sekitarnya, H. Asipudin mengaku siap memperjuangkan aspirasi rakyat. Dikatakan, nazar itu bukan tanpa sebab. Menurut Asipudin, cita-cita dari masyarakat adalah memiliki putra desa yang duduk di kursi dewan.
Desa Pengadangan disebut merupakan lumbung suara terbesar bagi kader PKS ini. Sebanhyak 3.490 lebih suara berhasil diraih khusus di Tempat Pemungutan Suara yang ada di Desa Pengadangan.
Desa Pengadangan dikenal sebagai desa wisata budaya. Upaya pelestarian nilai-nilai budaya ini menjadi bagian yang akan terus diperjuangkan oleh H. Asipudin selama menjadi wakil rakyat.
Sekretaris Desa Pengadangan, Amrullah mengatakan ia bersama warga desa sangat bersyukur bisa memiliki anggota DPRD Lotim dari Pengadangan. Sudah cukup lama dinanti ada anggota dewan yang terpilih dari Pengadangan. Harapannya, aspirasi dari warga desa Pengadangan ini bisa diperjuangkan lewat kursi wakil rakyat. (rus)
Recent Comments