Mataram (Suara NTB) – Seorang Mahasiswi Semester III Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Al-Azhar (Unizar), Nurul In Sakbaini meraih Juara sebagai Runner Up 2 dalam ajang Miss Hijab NTB 2024. Lahir dan besar di Kota Bima, Iin, sapaan akrabnya, merasa bangga dapat mewakili kotanya dalam kompetisi bergengsi ini.
Meskipun dihadapkan dengan peserta lain dari berbagai daerah seperti Sumbawa, Mataram, Kabupaten Lombok Barat, dan Kabupaten Lombok Timur, Iin mengaku tidak merasa tersaingi, namun lebih fokus untuk meningkatkan kualitas dirinya.
“Untuk tantangan, saya merasa kesulitan pada public speaking dan pengetahuan tentang fashion yang masih kurang,” ungkap Iin. Dari 13 peserta yang tersisa, ajang ini menjadi ajang yang sangat kompetitif dengan berbagai kegiatan yang padat.
Karantina yang berlangsung selama tiga hari di Hotel Puri Indah Mataram ini benar-benar menguji fisik dan mental para finalis. Pada hari pertama, mereka menjalani penilaian bakat, wawancara, dan sesi foto yang intens. “Jam kegiatan sangat padat, sampai-sampai kami jarang memegang HP untuk berkabar dengan keluarga,” kata Iin. Mereka harus mencuri waktu saat istirahat untuk sekedar mengunggah status di WhatsApp.
Hari dimulai sejak subuh, dimana para peserta bangun sekitar pukul 4 pagi untuk mandi, salat, dan mempersiapkan diri. Setelah sarapan pukul 7 pagi, kegiatan dilanjutkan dengan pretest dan berbagai aktivitas lainnya hingga larut malam. “Pernah pada hari pertama, kami baru bisa tidur pukul 2 pagi, dan hanya tidur satu setengah jam sebelum harus bangun lagi untuk persiapan hari berikutnya,” cerita Iin.
Hari kedua diisi dengan gladi bersih dan sesi wawancara lebih lanjut, serta pemotretan menggunakan kain tenun yang dijahit dan dikreasikan sendiri oleh para peserta. Mereka juga latihan koreografi untuk penampilan di atas panggung saat grand final. “Latihan jalan, posisi di panggung, semua dipersiapkan dengan matang untuk tampil maksimal di depan banyak orang,” jelas Iin.
Setelah melalui berbagai tantangan di tingkat regional, Iin bersama para finalis Miss Hijab lainnya akan bertolak ke Yogyakarta untuk mengikuti lomba di tingkat nasional pada 14 November 2024. Persiapan menuju ajang tersebut sudah dimulai dari sekarang. Iin saat ini sedang mempersiapkan foto dan video yang akan dikirim ke tim pusat sebagai bagian dari penilaian.
Dukungan dari keluarga dan Unizar sangat berarti bagi Iin. “Saya sangat bersyukur mendapat dukungan penuh dari keluarga dan kampus Unizar. Mereka sangat mengapresiasi apa yang telah saya capai,” ungkapnya dengan penuh syukur. Iin juga berencana untuk bersilaturahmi kembali ke kampus bersama Regional Direktur Miss Hijab NTB 2024 sebagai bentuk rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan.
Sebagai persiapan menuju ajang nasional, Iin kini sedang sibuk dengan sesi pemotretan atau photoshoot yang akan digunakan untuk pembuatan video bakat dan berbagai keperluan lainnya. Dalam sesi tersebut, ia akan mengenakan pakaian yang digunakan saat grand final, termasuk busana pengantin. (ron)
